Mahasiswa Undip Tekankan Bambu Unik Batur Bisa Jadi Komoditas Souvenir

bambu

Kunjungan Mahasiswa KKN Tim I UNDIP 2020 di UMKM Pengerajin Bambu Desa Batur

Minggu (05/01), 6 (enam) mahasiswa dari empat Fakultas di Universitas Diponegoro yang meliputi Fakultas Teknik, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Fakultas Sains dan Matematika, dan Fakultas Kesehatan Masyarakat berkunjung ke UMKM Pengerajin Bambu dan disambut oleh Bapak Supardi, selaku pemilik dari UMKM Pengerajin Bambu di Dusun Dukuh, Desa Batur. Pertemuan ini sebagai ajang perkenalan kelompok KKN Tim I UNDIP Desa Batur dan pendataan Usaha Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di Desa Batur.

Usaha yang dijalani Pak Supardi ini sudah dimulai sejak tahun 1981 dan berkembang pesat pada tahun 1984 hingga sekarang. Pak Supardi memproduksi berbagai macam kerajinan dari pohon bambu cendani dengan kisaran harga dari dua ribu rupiah hingga dua juta rupiah. Penjualan dilakukan dengan pre order (pemesanan terlebih dahulu) dan media sosial Facebook dengan proses pembuatan selama lebih kurang tiga bulan. Biasanya Pak Supardi memasarkan produknya ke kota Salatiga.