PENYULUHAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA, PENYAKIT MENULAR SEKSUAL, DAN TERTIB BERLALU LINTAS DESA KELANGDEPOK, KECAMATAN BODEH

          Kamis, 19 Januari 2017. KKN Tim 1 2017 Universitas Diponegoro sudah memasuki minggu kedua sejak pelaksanaan ini KKN ini berlangsung. Dalam KKN kali ini para mahasiswa mendapatkan tugas untuk dapat membuat  Program mono disiplin sesuai dengan masing-masing bidang keilmuan yang dimiliki sebanyak 2 buah dan 2 program multi disiplin untuk setiap kelompoknya. Salah satu program mono yang telah dilaksanakan oleh Tim KKN Desa Kelangdepok, Kec. Bodeh, Kab. Pemalang adalah pemberian penyuluhan mengenai kesehatan reproduksi remaja dan penyakit menular, serta tertib berlalu lintas kepada siswa/i SMPN 3 Bodeh. Penyuluhan tersebut dihadiri oleh perwakilan siswa/i kelas 8 dari SMPN 3 Bodeh dengan jumlah total sebanyak 34 orang. Penyuluhan tersebut diberikan oleh Ferdinan sebagai mahasiswa dari Fakultas Kesehatan Masyarakat dan Praditya dari mahasiswa Fakultas Hukum. Dimana penyuluhan tersebut diberikan karena melihat kasus KTD (Kehamilan Tidak Diinginkan) dan banyaknya anak-anak desa yang belum bisa tertib berlalu lintas di wilayah desa, dengan demikian kami berdua tertarik menjadikan masalah tersebut sebagai program mono kami.

            Materi penyuluhan yang pertama diberikan adalah mengenai kesehatan reproduksi remaja dan penyakit menular seksual.  Materi yang disampaikan adalah materi dasar kesehatan reproduksi remaja pada umumnya, Ferdinan selaku mahasiswa yang memberikan materi penyuluhan lebih menekankan pada poin dimana dampak dan pencegahan dari kehamilan yang tidak diinginkan pada remaja sehingga hal tersebut tidak dapat terjadi pada remaja-remaja di wilayah Desa Kelangdepok. Selain pemberian materi yang diberikan adanya diskusi yang interaktif antara siswa/i sangat efektif saat penyuluhan diberikan dan diselingi dengan adanya ice breaking dan permainan yang diberikan mahasiswa KKN menambah semangat siswa/i untuk mau lebih fokus lagi untuk mendengarkan materi yang kedua.

            Materi kedua yang disampaikan oleh saudara Pradityamahasiswa Fakultas Hukum, konsep yang diberikan lebih santai dan interaktif karena materi tersebut memang sangat dekat dengan keseharian dari siswa/i SMPN 3 Bodeh yaitu  masih banyak diantara mereka yang belum taat akan peraturan lalu lintas dengan tidak memakai helm, tidak memiliki SIM, dan berkendara melebihi kapasitas. Praditya mengatakan bahwa “Saya sangat tergerak ingin membuat anak-anak disini untuk dapat bisa lebih tertib berlalintas sejak mereka mengenak kendaran bermotor, karena kebiasaan tertib berlalulintas harus dimulai sejak dini mungkin agar kedepannya dapat mengurangi angka kecelakaan lalu lintas”. Sambutan positif juga datang dari pihak sekolah mengenai penyuluhan yang diberikan oleh para mahasiswa KKN, “Dengan adanya kegiatan ini diharapkan mas dan mba sekalian para mahasiswa/i KKN dapat memberikan ilmunya kepada adik-adik disini dan memberikan motivasi juga kepada mereka agar bisa lebih semangat dalam berlajar” pungkas Slamet Subroto selaku kepala SMPN 3 Bodeh.

Oleh: Ferdinandus Residul, Praditya Adi Nugraha

186837

 

Review : AMS, 29 Januari 2017