Sosialisasi Implementasi K3 Pada Sektor Pertanian

Pelatihan K3 pada sektro pertanian di Grobogan

GROBOGAN-Tanpa disadari pekerja sektor pertanian memiliki risiko yang sama dengan sektor yang pekerjaan lain.

“Maka perlu ada K3, Kesehatan dan Kelselamatan Kerja. Semua petani dan buruh tani dapat mengalami berbagai resiko pekerjaan,” kata Wahda Zahrotunnisa mahasiswa Undip saat melakukan pendampingan K3 pada sektor pertanian di , Desa Bandungharjo Kecamatan Taroh Kabupaten Grobogan, Sabtu 27 Juli 2019.

Misalnya resiko kesehatan pada petani seperti luka, penyakit paru-paru akibat paparan asap mesin, kebisingan, sakit kulit, dan kanker akibat bahan kimia seperti pestisida. Sementara pada pertanian industri, kecelakaan melibatkan penggunaan alat dan mesin pertanian.

“Kecelakaan yang paling umum adalah traktor yang terguling. Pestisida dan bahan kimia lainnya yang digunakan dalam pertanian juga berbahaya bagi kesehatan pekerja, mampu mengakibatkan gangguan kesehatan,” tambahnya.