Edukasi dan Pendampingan dalam Pelaksanaan 3M Plus yang Berfokus pada Sampah Plastik (Anorganik)

Semarang- Permasalahan Sampah sudah menjadi fenomena sehari-hari. Masih banyak wilayah maupun tempat dimana sampah belum dikelola dengan baik, entah karena kesadaran setiap masyarakatnya ataupun pengelolaan dari wilayahnya yang belum tertata dengan baik. Tim Pengabdian masyarakat Desa Truko Kecamatan Bringin Kabupaten Semarang pada tanggal 28 Juli 2019 kemudian melakukan edukasi dan pendampingan untuk pengelolaan sampah terutama untuk sampah plastik (anorganik) dengan menerapkan 3M.
Oleh karena itu, program 3M perlu dilakukan. Program tersebut meliputi:
1. Menguras Hal ini dilakukan dengan membersihkan tempat yang sering dijadikan tempat penampungan air seperti bak mandi, ember air, tempat penampungan air minum, penampung air lemari es dan lain-lain.
2. Menutup Langkah ini dilakukan dengan menutup rapat-rapat tempat-tempat penampungan air seperti drum, kendi, toren air, dan lain sejenisnya.
3. Mengubur Mengubur atau memanfaatkan kembali barang bekas yang memiliki potensi untuk jadi tempat perkembangbiakan nyamuk penular Demam Berdarah.