Edukasi Bahaya Radiasi Gelombang Elektromagnetik dan Blue Light dari Handphone
Pati, Sumbersari – Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Diponegoro periode 1 desa Sumbersari, kecamatan Kayen, kabupaten Pati melaksanakan “Edukasi bahaya radiasi gelombang elektromagnetik dan blue light dari handphone” kepada warga desa Sumbersari. Sabtu (09/02/2019), kegiatan pengabdian masyarakat tersebut dilaksanakan di balai desa Sumbersari di ikuti oleh perwakilan warga desa Sumbersari di tiap RT. Dalam pelaksanaannya, kegiatan dipandu oleh Sheila Widi Agustin dari Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Diponegoro.
Handphone sudah menjelma seperti kebutuhan pokok manusia. Jika tidak menggunakan handphone sehari saja akan merasa tidak nyaman. Handphone ternyata memiliki dampak berbahaya bagi kesehatan tubuh manusia. Penyebabnya karena adanya radiasi gelombang elektromagnetik dan blue light yang dipancarkan oleh handphone. Radiasi gelombang elektromagnetik biasanya terjadi ketika handphone menggunakan jaringan wifi atau Bluetooth. Sedangkan blue light merupakan sinar biru yang dipancarkan dari perangkat digital, salah satunya adalah handphone. Baik radiasi gelombang elektromagnetik atau blue light sangan berbahaya karena mengakibatkan masalah kesehatan seperti kurang konsentrasi, pusing, kelelahan, mata terasa pedas dan susah untuk tidur. Dengan adanya edukasi ini diharapkan warga desa Sumbersari sadar akan bahaya dari radiasi gelombang elektromagnetik dan blue light pada handphone.