#X Mahasiswa Undip Menyambangi SMP Muhammadiyah Susukan X-18-A-2#
SUSUKAN ,- Mahasiswa Universitas Diponegoro melakukan kunjungan guna membahsa program “Mitigasi Penyebaran Corona Virus (COVID-19) dengan Big Data” dengan Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah Susukan yang berlokasi di Desa Gentan, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang pada Kamis (15/07)

Sebagai kelanjutan dari kegiatan minggu pertama kemarin, mahasiswa tersebut Rian Aji Kurnia membuat sebuah design poster yang isinya adalah kasus Corona Virus (COVID-19), data yang dipakai adalah data yang bersumber dari katadata.com. Dengan maksud dari infografis data ini nantinya akan meningkatkan tingkat kesadaran masyarakat akan bahaya virus ini, sehinggga jumlah penambahan kasus Corona Virus (COVID-19) dapat dikurangi bahkan sampai tidak ada penambahan kasus positif.
Selain membuat infografis data kasus Corona Virus (COVID-19) mahasiswa tersebut juga membuat infografis tentang bentuk-bentuk pencegahan dan penanggulanganya. Sebagai bentuk mitigasinya, mahasiswa tersebut menginginkan agar masyarakat cerdas dalam menyikapi pandemi ini, dan juga mematuhi adanya protokol kesehatan. Hal ini akan membantu pemerintah dalam menentukan kebijakan yang seperti apa yang tepat untuk mengurangi penyerbaran Corona Virus (COVID-19).
Pada tanggal 15 Juli 2020, mahasiswa tersebut berkesempatan untuk melakukan kunjungan pengenalan program “Mitigasi Penyebaran Corona Virus (COVID-19) dengan Big Data” di SMP Muhammadiyah Susukan yang berlokasi di Desa Gentan, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang. Program ini mendapat dukungan penuh dari Kepala Sekolah SMP tersebut. “Semoga dengan adanya mahasiswa KKN dari Universitas Diponegoro ini dapat memberikan dampak yang positif untuk SMP Muhammadiyah Susukan” kata Kepala Desa Gentan.
Selain itu, dalam kunjungan tersebut Bapak Supriyanto, S. Ag selaku Kepala SMP Muhammadiyah Susukan juga menjelaskan mengenai kondisi keberjalanan kegiatan belajar mengajar selama COVID-19. Beliau menyampaikan bahwa pandemi COVID-19 sangat berdampak pada kegiatan belajar mengajar di SMP Muhammadiyah Susukan, karena banyaknya kendala yang harus dihadapi, antara lain banyak siswa yang belum memiliki Handphone sendiri, sehingga masih harus memakai Handphone milik orang tuanya dan jaringan yang belum memadai dalam pelaksanaan pembelajaran secara online, serta kurangnya pemahaman teknologi oleh tenaga pendidik dan siswa yang mengakibatkan kurang efektifnya pembelajaran secara online. Oleh karena itu beliau mengharapkan agar penyebaran COVID-19 segera berakhir.
