Menyongsong New Normal, Mahasiswa Undip Galakkan Protokol Kesehatan Guna Memangkas Jumlah Penularan

pembagian masker dan edukasi mengenai protokol kesehatan kepada pedagang yang sering berinteraksi dengan masyarakat

Pati (18/07/2020) Universitas Diponegoro Semarang menyelenggarakan Kegiatan KKN bagi Mahasiswanya yang rencananya akan berlangsung dari 05 Juli 2020 sampai dengan 20 Agustus 2020. Namun, pada pelaksanaan KKN (Kuliah Kerja Nyata) Tim II di tahun ini memiliki sedikit perbedaan dalam mekanisme pelaksaannya. Pelaksanaan KKN kali ini dilaksanakan di kampung halaman masing-masing mahasiswa sebab adanya Pandemi Covid-19. Adapun Tema yang diusung oleh KKN Tim II 2019/2020 ialah Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi Covid 19 Bebasis Pada Tujuan Pembangunan berkelanjutan.

Pelaksanaan KKN di kampung halaman ini diselenggarakan dengan tujuan agar mahasiswa dapat mengamati dan memberikan solusi mengenai permasalahan yang ada di kampung halaman teruma masalah yang berkaitan dengan Pandemi Covid-19, sebab adanya Pandemi Covid-19 membawa banyak dampak yang besar di berbagai sektor.

Penerapan era “New Normal” oleh pemerintah menjadi solusi untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang muncul saat dilakukan PSBB. Perlahan, masyarakat diperbolehkan untuk melaksanakan aktivitas seperti biasa, tetapi tentunya dengan tetap menggunakan protokol kesehatan. Masyarakat tetap dapat berinterksi dan menjalankan pekerjaannya seperti semula tetapi harus dengan menggunakan masker, sering cuci tangan dan tetap menjaga jarak 1-2 meter.

Era New Normal juga sudah di terapkan di Kabupaten Pati, Provinsi Jawa Tengah namun permasalah yang muncul di Desa Kedalingan ialah kurangnya kepedulian masyarakat untuk senantiasa menerapkan protokol kesehatan selayaknya dalam Keputusan MenKes Nomor HK.01.07/MENKES/382/2020. Masyarakat seakan acuh tak acuh terhadap pentingnya penerapan protokol kesehatan. Hal ini disebabkan karena beberapa faktor, yang diantaranya: kurangnya pengetahuan masyarakat khususnya di Desa Kedalingan mengenai pandemi Covid-19. Masyarakat tidak peduli sebab kurang edukasi mengenai Covid-19 dan bahaya bilamana sudah terpapar virus tersebut.

Untuk menghadapi permasalahan ini, mahasiswa KKN Undip di Desa Kedalingan beinisiatif untuk menggalakkan penerapan protokol kesehatan guna mencegah dan mengurangi jumlah kasus yang terjadi. Saat melakukan perizinan di Kantoor Balai Desa Kedalingan, program menggalakkan protokol kesehatan ini disambut dengan baik oleh Kepala Desa Kedalingan, mengingat memang kesadaran masyarakat di Desa yang sangat rendah.

pemasangan MMT mengenai pencegahan Covid-19

Dalam hal menggalakkan pelaksanaan protokol kesehatan ini, akan dimulai dengan pembagian masker sekaligus edukasi secara door to door kepada masyarakat di Desa Kedalingan terutama para pedagang yang berinteraksi dengan banyak orang. Edukasi dan pembagian masker akan dilakukan secara intensif guna meningkatkan kesadaran masyarakat dan pemahaman masyarakat mengenai Pandemi Covid-19 ini. Selain itu, penggalakkan program akan dilakukan melalui sosialisasi secara visual menggunakan Banner dan Pamflet yang akan dipasang di tempat-tempat umum agar masyarakat senantiasa ingat dan diharapkan selalu menerapkan protokol kesehatan yang dianjurkan oleh Pemerintah

pemasangan pamflet di masjid

Kegiatan menggalakkan protokol kesehatan ini rencananya akan mulai dieksekusi mulai Hari Senin, 20 Juli 2020 namun sebagian kecil sudah dilakukan, seperti pembagian masker, pemasangan MMT, pemasangan pamflet dan edukasi untuk senantiasa menggunakan masker apabila keluar rumah di beberapa kios terdekat.

            Hasil akhir yang diharapkan dari pelaksanaan program ini adalah terciptanya masyarakat yang tertib untuk menjalankan protokol kesehatan sehingga angka kasus penularan Covid-19 semakin hari tidak semakin bertambah.

Oleh: Sukma Hayu Jiwanti (Fakultas Hukum)

Editor: Dr. Meiny Suzery,MS.