Dilema Pandemi, Mandiri menjadi salah satu aksi proteksi diri.

Semarang (17/7). Sebagai salah satu dari 2% populasi Indonesia yang beruntung dapat mengenyam pendidikan tinggi, para mahasiswa KKN Tim II Tahun Akademik 2019/2020 terjun langsung ke daerah asal masing-masing sesuai dengan arahan universitas untuk membantu masyarakat bertarung dan beradaptasi menghadapi pengaruh pandemi ini.

Pada saat ini Kota Semarang dikategorikan menjadi zona kuning covid 19, dimana masyarakat diperbolehkan beraktivitas di luar rumah. Sarana public, industry dan bisnis bisa dibuka, perjalanan dan kegiatan lainnya bisa dilakukan dengan protocol kesehatan yang berlaku. Tetapi dengan berlakukanya kebijakan baru tersebut membuat kesadaran masyarakat akan pentingnya protocol kesehatan semakin memudar. Terdapat sebagian masyarakat setempat yang tidak lagi menggunakan masker ketika berkegiatan keluar rumah. Oleh sebab itu dilakukannya program ini untuk menyadarkan kembali masyarakat akan pentingnya protocol kesehatan dan cepatnya penyebaran covid 19. Program ini dilakukan dengan Mensosialisasikan Kembali pentingnya disinfektan dan cara membuat alat dan bahan disinfektan mandiri untuk warga didaerah tersebut.

Program ini akan dilakukan sesuai dengan protocol kesehatan karena adanya pandemic covid 19, tanpa melibatkan masyarakat berkumpul dengan jumlah yang banyak. Kegiatan yang dilakukan berupa Sosialisasi pentingnya disinfektan dan pembuatan disinfektan mandiri.

Kegiatan yang dilakukan di RW 05 Kelurahan Bulusan ini dilaksanakan dengan bantuan Ketua RT 04, dan dilakukan menjelang lebaran idul adha.

Penulis : Hendra Gunawan Saputra (Dep. Teknik Perkapalan)

NIM : 21090117120018

Editor : Daud Samsudewa, S.Pt., M.Si., Ph.D

lppmundip #kkntimiiperiode2020 #p2kknundip #undip

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *