Mahasiswa UNDIP di Tangerang Selatan Sosialisasikan Pengelolaan Sampah
Kota Tangerang Selatan (17/07/2020) – Sampah merupakan sisa dari kegiatan manusia yang telah tidak digunakan dan harus dikelola agar tidak membahayakan lingkungan. Adapun jenis sampah berdasarkan sifatnya yaitu sampah organik dan sampah anorganik.
Desa Baktijaya terletak di Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan, tempat dimana dilaksanakannya Program KKN Universitas Diponegoro (UNDIP), yang tengah mempersiapkan program pengolahan sampah sebagai alternatif pemanfaatan sampah yang banyak ditemui di masyarakat. Kurangnya kesadaran masyarakat dalam memilah jenis sampah yang terdiri atas sampah organik, anorganik dan bahan beracun berbahaya. Dalam kegiatan pengolahan sampah bertujuan untuk mengolah dan memanfaatkan berbagai jenis sampah yang ada di masyarakat.
Sosialisasi tersebut dilatarbelakangi oleh masalah sampah plastik yang menggunung di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang mengganggu pemandangan dan kesehatan warga. Selain itu sampah plastik merupakan jenis sampah anorganik yang sulit terurai oleh alam, sehingga sangat mencemari lingkungan jika tidak dikelola dengan benar.
Dalam mengelola sampah, dibutuhkan sarana dan prasarana yang mendukung seperti tempat sampah yang sesuai dengan jenis sampah. Sampah organik memiliki tempat sampah yang berwarna hijau, sedangkan sampah anorganik memiliki tempat sampah yang berwarna kuning dan sampah bahan beracun berbahaya berwarna merah. Kegiatan ini bertujuan untuk melatih masyarakat agar bisa memanfaatkan sampah organic menjadi pupuk kompos, sampah anorganik dimanfaatkan sebagai kerajinan rumah tangga serta untuk meminimalisir masalah yang timbul akibat sampah. Selain itu tujuan lain yaitu untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan

Adapun materi yang disampaikan meliputi pengelolaan sampah dengan baik, melalui program 3R (reduce, reuse, recycle) merupakan upaya pengelolaan sampah secara mandiri oleh masyarakat dalam rangka mengurangi sampah. Materi lainnya berupa sarana dan prasarana yang harus terus ditingkatkan guna mendukung terealisasinya program pengolahan sampah organik dan anorganik, edukasi masyarakat akan pentingnya pengolahan sampah agar tidak berdampak buruk pada lingkungan, serta penjelasan terhadap dampak pengelolaan sampah secara positif yang mampu meningkatkan taraf hidup masyarakat di bidang ekonomi akibat pemanfaatan sampah menjadi produk yang memiliki nilai jual.
Dengan diadakannya KKN UNDIP 2020 di Desa Baktijaya diharapkan mampu menjadi salah satu desa percontohan dalam pengolahan sampah. Selain itu, bisa terwujudnya Desa Baktijaya yang bersih, nyaman dan hijau serta memiliki masyarakat yang mempunyai kesadaran terhadap lingkungan dan sampah.
Oleh: Vergania Nurlita Putri, Fakultas Teknik, Departemen Teknik Geologi, Universitas Diponegoro
Reviewer : Jazimatul Husna, S.IP., M.IP. sebagai DPL KKN Tim II UNDIP di Tangerang Selatan.