Vertikultur, Paru – Paru Mini Untuk Rumah Tangga
Vertikultur merupakan sistem budidaya pertanian yang dilakukan secara vertikal atau bertingkat. Konsep vertikultur ini diterapkan untuk memanfaatkan batang pohon di pekarangan rumah warga. Vertikultur tidak sekadar menanam tanaman secara vertical, namun dapat memberikan keindahan suasana hijau di rumah. Selian itu hasil tanamannya dapat dimanfaatkan oleh keluarga.
Cara membuat vertikultur yang diadakan oleh Tim KKN Posdaya Desa Gogik tidaklah rumit. Alat dan bahan yang dibutuhkan mudah diperoleh, bahkan bisa memanfaatkan barang bekas. Media yang digunakan adalah botol bekas air mineral yang ukurannya 1,5 liter, tanah, bibit tanaman, dan tali untuk mengikat. Cara membuatnya juga sederhana. Botol diposisikan vertical, dan dipotong persegi panjang di atasnya, sedangkan pada bagian bawah diberi lubang kecil untuk sirkulasi penyiraman. Kemudian pada bagian pinggir botol dilubangi untuk jalannya tali. Tali digantungkkan pada dahan pohon. Satu tali bisa terdiri atas 3 sampai 5 botol dengan jarak yang disesuaikan.
Manfaat???
Tujuan mahasiswa mencetuskan pelatihan vertikultur ini karena di desa masih banyak warga yang memellihara binatang ternak. Ayam mencari makan secara liar, dan memungkinkan untuk merusak tanaman – tanaman kecil. Oleh karena itu dibentuklah tanaman yang menggantung supaya terhindar dari incaran ayam. Selain itu, mahasiswa Tim KKN Posdaya Desa Gogik juga mengajarkan kepada warga supaya dapat memaksimalkan pekarangan yang dimiliki. Hasil dari vertikultur tersebut tentu memliki manfaat bagi warga, yaitu untuk dikonsumsi sendiri. Karena jenis tanaman yang ditanam tak lain adalah tanaman sayur – sayuran kecil, seperti kangkung, bayam, cabai, dan lain – lain.
Kapan Pelatihannya, Sasaran, Kelanjutan Program ini Kedepannya???
Ide untuk memilih program pelatihan vertikultur ini berdasarkan observasi desa pada survey pendahuluan. Banyaknya pohon pada pekarangan menjadi latar belakang diadakannya vertikultur. Pelatihan ini dilaksanakan pada tanggal 1 Mei 2016 di kediaman Ibu Sriyatun, salah satu warga di RT 03 RW 02 Dusun Gintungan, Desa Gogik. Pelatihan ini ditujukan kepada rumah tangga. Pada pelaksanaannya, tim KKN memberikan contoh pembuatan vertikultur pada satu rumah. Diharapkan melalui penanaman tersebut, warga lain dapat mencontoh dan mempraktekkan sendiri di rumah masing-masing.