Pentingnya Sosialisasi Luring Protokol Kesehatan Di Masa Digital

Jomblang, Semarang. – Mulai tanggal 5 Juli 2020, mahasiswa Universitas Diponegoro melaksanakan Kuliah Kerja Nyata. Dikarenakan adanya pandemi COVID-19, konsep KKN tahun ini sedikit berbeda. Mengusung konsep KKN Pulang Kampung, masing-masing mahasiswa diterjunkan di domisili tempat tinggal masing-masing untuk melakukan pengabdian dan melaksanakan program yang telah disusun. Ardika Septyo merupakan salah satu mahasiswa Universitas Diponegoro yang melaksanakan KKN di RT 04 RW 04 Kelurahan Jomblang, Kecamatan Candisari, Kota Semarang dan program pertama yang dibawa oleh Ardika Septyo adalah Sosialisasi Luring Mengenai Protokol Kesehatan.

Poster yang digunakan.

Berangkat dari permasalahan bahwa sosialisasi mengenai COVID-19 lebih banyak dilakukan di media sosial namun belum semua warga mempunyai akses internet dan masih minimnya media sosialisasi COVID-19 berbentuk fisik atau luring di sekitar RT 4 RW 4 Kelurahan Jomblang, Ardika Septyo memutuskan untuk melakukan sosialisasi dengan media luring. Poster berisikan beberapa tindakan protokol kesehatan dan alasan mengapa tindakan tersebut dapat mencegah penularan COVID-19.

Tahap pertama: penempelan poster di titik yang sudah disetujui bersama Ketua RT.

            Program ini terbagi menjadi 3 tahap. Tahap pertama adalah menempelkan poster di tempat yang sering dilalui warga maupun pendatang agar tetap menjalankan protokol kesehatan di lingkungan RT 4 RW 4 Kelurahan Jomblang. Tahap pertama sudah mulai dilaksanakan pada Jumat, 17 Juli 2020. Tahap kedua adalah melakukan sosialisasi secara langsung dan membagikan poster secara door to door untuk menghindari adanya kerumunan yang sudah dimulai bertahap sejak Sabtu, 18 Juli 2020. Warga RT 4 RW 4 Kelurahan Jomblang terlihat sangat antusisas ketika mendapatkan poster karena banyak informasi yang belum mereka ketahui. Tahap terakhir adalah memasang spanduk berisikan panduan protokol kesehatan dengan desain yang sedikit berbeda dari poster.

Salah satu warga (pemilik warung kelontong) setelah sosialisasi door to door.

            Tujuan akhir dari program ini adalah menciptakan warga yang taat dan partisipatif terhadap pelaksanaan protokol kesehatan. Diharapkan setelah proses sosialisasi, warga dapat memahami protokol kesehatan merupakan kebiasaan baru yang diterapkan ke dalam kehidupan sehari-hari dan apabila dilaksanakan dapat mencegah penularan COVID-19 setidaknya di dalam lingkungan RT 4 RW 4 Kelurahan Jomblang.