INOVASI BARU SABUN KERTAS DARI MAHASISWA UNDIP UNTUK MENANGKAL VIRUS CORONA
Kudus (19/7/2020) – KKN Tim II Undip tahun ini berbeda dengan dengan sebelumnya karena pandemi Covid-19. Pada periode ini KKN nya dilakukan di kampung halaman mahasiswanya sendiri atau dikena dengan istilah KKN Pulkam (pulang kampung). Salah satu yang menjadi tempat untuk dilaksanakan program KKN UNDIP yaitu Desa Ngembal Kulon, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus. KKN Tim II Undip periode 2020 mengangkat tema “pemberdayaan masyarakat ditengah pandemi covid-19 berbasis pada tujuan pembangunan berkelanjutan (SDG’s)”.
Dewasa ini virus corona semakin membahayakan kesehatan masyarakat, bahkan menyebabkan kematian. Salah satu upaya pencegahan penularan virus yaitu mencuci tangan dengan sabun. Pemerintah selalu menggalakkan gerakan mencuci tangan menggunakan sabun untuk mencegah penyebaran virus Corona (COVID-19). Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus Corona, Achmad Yurianto, mengungkapkan bahwa secara ilmiah COVID-19 hancur saat terkena detergen. “Tidak perlu mencari sesuatu yang sulit, karena secara ilmiah sudah dibuktikan bahwa virus ini sangat-sangat rentan dan mudah hancur manakala terkena sabun, terkena detergen,” kata Yurianto dalam konferensi pers yang disiarkan langsung di akun YouTube BNPB, Jumat (27/3/2020).
Permasalahan kepraktisan dan efisiensi sabun yang ada di pasaran masih menjadi tugas bagi produsen. Maka dalam program KKN pulkam ingin berinovasi membuat sabun yang unik berbeda dengan yang dipasaran yaitu paper soap atau dikenal dengan sabun kertas, nama produknya dinamakan P-soap. Sabun ini digunakan sekali pakai sehingga dapat mengurangi terkontamnya mikroba. Produk ini praktis digunakan karena apabila tercampur dengan sedikit air makan akan berbusa. Kemasannya yang praktis sehingga mudah dibawa kemana-mana. Selain itu menggalakan seringnya mencuci tangan dengan sabun sebelum melakukan aktivitas kepada masyarakat terutama anak-anak dengan membuat poster. Poster ini berisi tentang bagaimana mencuci tangan yang baik dan benar menurut WHO.
Program ini dilakukan pada Minggu kedua pada hari Sabtu (18/7), sasarannya masyarakat disekitar rumah. Sabun ini yang simple dan efisien juga menarik karena ada beberapa warna varian serta bentuk yang bisa memikat untuk mencuci tangan. Sosialisasi program KKN dilaksanakan dengan door to door untuk mengurangi resiko penyebaran COVID-19. Adanya program KKN pembuatan paper soap ini bisa memberikan manfaat dan seringnya menjaga kebersihan dengan mencuci tangan agar terhindar dari virus corona (COVID-19).
Oleh : Windi Sufah Aryanti (24020117130049)
Editor : Dr.Ir. Yoyok Budi Pramono, S.Pt., M.P.