Menarik Konsumen ke Tempat Usaha dari Peta, Bagaimana Bisa ?
Jatimurni, Bekasi (20/7), Dampak dari adanya pandemi COVID-19 sejak beberapa bulan lalu tentunyanya dirasakan oleh hampir negara-negara di seluruh dunia, tak terkecuali Indonesia. Salah satu sektor vital yang terkena dampak dari pandemi ini yaitu sektor ekonomi. Hal ini banyak dialami oleh pemilik usaha pribadi di Kelurahan Jatimurni Bekasi yang mengeluh karena sepinya konsumen, padahal kehidupannya bergantung pada usaha tersebut. Dengan adanya permasalahan ini, salah satu mahasiswa KKN Undip Tim II bernama Juan Timor Rahmadhika berinisiatif membantu usaha mandiri warga Kelurahan Jatimurni, Bekasi dengan memanfaatkan teknologi bernama Google Maps yang dapat diakses dari perangkat apa saja dan dimana saja, sehingga tempat usaha lebih mudah untuk dijangkau.
Kegiatan ini dilakukan dengan memberikan arahan mengenai fitur – fitur yang disediakan teknologi Google Maps yang juga akan terhubung dengan Google My Business juga penggunaannya yang sebelumnya tidak diketahui oleh pemilik usaha. Dimulai dari jenis kategori usaha, jam operasional, nomor telepon, foto tempat usaha hingga website usaha pun dapat dicantumkan ke teknologi ini sehingga memudahkan untuk dijangkau. Tidak lupa juga terdapat fitur ulasan dari berbagai pengguna yang juga dapat berinteraksi dengan pemilik, bisa digunakan sebagai acuan konsumen untuk berkunjung ke tempat usaha tersebut. Sehingga semakin banyak ulasan dan pencarian tempat usaha, semakin meningkat juga target pasarnya.
Program ini dilakukan oleh mahasiswa guna memaksimalkan pemanfaataan teknologi informasi yang sudah canggih untuk mempermudah kegiatan sehari – hari, juga sekaligus memperkenalkan teknologi informasi khususnya ke masyarakat yang masih awam. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan penghasilan ekonomi dan target pasar yang lebih ke pemilik usaha di Kelurahan Jatimurni, Bekasi dikala masa pandemi COVID-19 yang terjadi sekarang.
“Semoga kedepannya usaha saya lebih banyak diketahui orang dan semakin banyak pembeli yang kesini”, kata salah satu pemilik usaha buah dan kedai jus yang diwawancarai.
Oleh : Juan Timor Rahmadhika
Editor : Rudy Hartanto (DPL KKN)