#X SIAPA BILANG AKUAPONIK SUSAH? MAHASISWA KKN TIM II UNDIP MELAKUKAN PELATIHAN AKUAPONIK BERSAMA ANGGOTA REMAJA ARESA X-12-A-4#

Terban Pabelan Sabtu 25 juli 2020, Ingin memelihara ikan dan sayuran sekaligus tetapi lahan sempit? Akuaponik itulah solusinya. Motode budidaya gabungan antara perikanan dengan tanaman dalam satu wadah. Pas banget dilakukan pada masa pandemik Covid-19. Kenapasih? Karena pada masa pandemic Covid 19 banyak masyarakat yang bekerja di rumah dan membutuhkan suatu kegiatan positif yang membangun dan menghasilkan sehingga tidak menimbulkan rasa bosan selama di rumah aja.

Melalui metode akuaponik halaman menjadi asri, hobi menanam dan memelihara ikan pun tersalurkan plus bonus ikan higienis dan sayuran organik. Peralatan sangat praktis, mudah dipindahkan dan mudah perawatannya. Rifa Aprilia Firda Mahasiswa KKN TIM II UNDIP Periode 2020 Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan mengajak remaja ARESA Dusun Sawur anggota remaja dengan melakukan pelatihan Akuaponik sederhana dalam ember. Mengonsumsi panganan sehat dan bergizi sedang menjadi tren, bahkan sudah menjadi kebutuhan bagi sebagian masyarakat. Panganan sayur dan ikan yang bersumber dari sistem akuaponik dapat menghasilkan nilai gizi yang lebih tinggi dibandingkan cara budidaya lainnya. Panganan juga lebih higienis, bebas pupuk kimia dan pestisida dan di masa pandemic Covid-19 imunitas tubuh harus di tingkatkan salahsatunya dengan mengkonsumsi makanan yang bergizi seperti ikan dan sayur.

pelatihan akuaponik slide ke 4

Salahsatu ancaman atau kendala dalam pengaplikasian yaitu karena mayoritas masyarakat penduduk Dusun Sawur sebagai petani sehingga akan mengedepankan terlebih dahulu kegiatan di sawah atau ladang dan sumber air yang memiliki kualitas dan kuantitas yang rendah. Sumber air bersih di Dusun Sawur orang sekitar menyebutnya dengan ”Tuk Bungkel” itu merupakan seperti sendang yang besar dan mengalirkan air ke seluruh rumah di Dusun Sawur. Air dari tuk tersebut terkadang keruh dan tersumbat sehingga air terkadang sering mati apabila tidak selalu di control oleh petugas air.  Namun kendala tersebut tidak sangat berpengaruh terhadap pengaplikasian akuaponik karena perawatan yang mudah dan dengan menggunakan kapasitas air yang tidak terlalu banyak. Berikut merupakan modal awal untuk memulai akuaponik tertinggi berdasarkan harga pasar di sekitar Dusun Sawur

NoBahanjumlahukuranHarga
1Ember180 LiterRp. 70.000
2Gelas plastik1016Rp.   2.000
3Arang kayu1/2 kgkecilRp.   3.000
4kawat1025 cm/1Rp.      500
5bibit kangkung100 biji10 biji/1Rp.   2.000
6bibit lele50 ekor7-8 cmRp.   5.000
7Pakan  benih1/2 kgpf800Rp.   6.000
8Pakan1 kgpf1000Rp. 12.000
TotalRp. 100,500

Dari uraian harga tersebut semua bahan di berikan nilai/harga, jadi untuk bahan yang sudah tersedia di rumah tidak perlu membeli. Seperti contohnya ember, arang dan gelas plastik juga dapat digunakan gelas plastik bekas.

Pengaplikasian pada skala rumahan masih banyak diminati, bagi yang baru ingin mencoba budidaya secara akuaponik tidak perlu khawatir untuk memiliki lahan yang sempit. Namun bila ingin berbisnis, akuaponik juga bisa menjadi pilihan yang menjanjikan. Kebutuhan ikan dan sayur selalu ada bahkan cenderung meningkat. Apalagi jika kualitas produk kategori grade A atau sangat baik dari hasil sayur dan ikan, maka tidak perlu mencari pasar, malah sebaliknya, pasar akan mencari.