Kampung Siaga Candi Hebat Dikerahkan untuk Semarang Lebih Baik

Semarang (26/07), Universitas Diponegoro di tahun ini melaksanakan KKN dengan metode yang berbeda. KKN pada tahun ini menggunakan tema “KKN Pulang Kampung”. Mengingat masa pandemic yang tak kunjung usai, maka selain kuiah yang dilasanakan secara online, KKN juga dilaksanakan di kampung halaman masing-masing mahasiswa.

Kegiatan pada minggu pertama, yaitu observasi wilayah, perizinan ke kelurahan dan edukasi mengenai program terhadap sasaran warga. Observasi dilakukan di sekitar RW 14 Kelurahan Padangsari. Kemudia perizinan dan diskusi mengenai pengarahan program dilakukan bersama Kepala Kelurahan Padangsari. Serta edukasi dan pemaparan mengenai program dilakukan ke tokoh masyarakat yang berada di RW 14.

Kegiatan pada minggu kedua diisi dengan diskusi program Kampung Siaga Candi Hebat yang digerakkan oleh Pemerintah Kota Semarang, ABRI dan Polres. Kampung Siaga Candi Hebat dilaksanakan di RW 14, tujuan program ini adalah menjadi kampong RW 14 sebagai percontohan dalam menanangani dan mencegah dari rantai penyebaran virus Covid-19. Harapannya dengan adanya Kampung Siaga Candi Hebat, semua kampong yang ada di Semarang juga melakukan program tersebut

Sebagai mahasiswa KKN, wajib membantu dalam melaksanakan program tersebut. Karena program yang dibuat oleh Pemkot terebut merupakan momentum yang sangat tepat bagi mahasiswa untuk melakukan pengabadian penuh terhadap masyarakat. Program tersebut dilaksanakan dengan cara menyempurnakan fasilitas-fasilitas dalam kampong yang berguna untuk mencegah adanya covid, sepertinya diketatkan peraturan, penyediaan wastafel, pengecekan suhu, olahraga rutin, dan sebagainya.

Penulis: Muhammad Anggit Hendrawan

Dibawah bimbingan : Dr.Eng. Agus Setyawan, S.Si., M.Si.