PUTUSKAN RANTAI PENYEBARAN, MAHASISWA KKN MEMBERIKAN EDUKASI COVID-19 PADA MASYARAKAT DESA MUDIK
Kota Gunungsitoli (09/08/2020) – Seiring pertambahan kasus positif Covid-19 di Indonesia, maka perlu dilakukan pencegahan agar rantai penyebaran dapat terputus. Oleh sebab itu, meskipun di tengah pandemi, Undip tetap menghadirkan mahasiswa untuk berkontribusi pada masyarakat melalui program kegiatan KKN dengan mengusung tema “Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi Covid 19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)”. KKN kali ini diadakan di lokasi masing-masing mahasiswa. Salah satu lokasi KKN Tim II ialah Desa Mudik, Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara. Pelaksanaan KKN dimulai pada 5 Juli – 15 Agustus 2020.
Salah satu program kerja yang dilakukan ialah edukasi Covid-19 pada masyarakat Desa Mudik melalui poster. Ide untuk membuat program ini timbul dari hasil pengamatan mahasiswa bersangkutan, dimana banyak warga Desa Mudik yang tidak menggunakan masker pada saat keluar rumah, belum tahu mencuci tangan dengan benar, tidak melakukan physical distancing, belum menerapkan etika batuk dan bersin dengan benar. Jadi, berdasarkan pengamatan mahasiswa tersebut, hal ini terjadi karena dua hal, yaitu kurangnya edukasi pada masyarakat mengenai Covid-19 dan kemungkinan adanya sikap “sudah tidak peduli lagi” atau meremehkan karena hingga saat ini Kota Gunungsitoli masih berada pada zona hijau Covid-19. Salah satu contoh kasus “sudah tidak peduli” lagi ialah pada saat penempelan poster, terdapat seorang warga yang mengatakan bahwa pencegahan seperti ini sudak tidak perlu karena Covid-19 tidak ada lagi di Gunungsitoli. Sudah barang tentu pola pikir seperti ini harus dihilangkan, karena apabila tidak dilakukan pencegahan maka rantai penyebaran tidak akan terputus. Terlebih saat ini bandara sudah dibuka dan banyak orang yang keluar masuk Pulau Nias yang kemungkinan dapat menjadi carrier virus Corona. Maka dari itu, penting untuk mengedukasi, menyadarkan kembali masyarakat pentingnya mencegah penyebaran virus ini.
Program ini dengan terlebih dahulu melakukan riset online tentang Covid-19, kemudian membuat dan mencetak poster. Setelah itu, pada 6 Agustus mahasiswa bersangkutan menempelkan poster beberapa rumah warga, warung-warung, dan rumah ibadah serta sekaligus memberikan penjelasan lebih detil pada warga secara door to door.
Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat dapat memberi wawasan dan kesadaran pada warga sekitar mengenai Covid-19, dapat bekerja sama dalam memutuskan rantai penyebaran virus Corona dengan melaksanakan protokol kesehatan dalam beraktivitas, dan yang paling penting ialah rantai penyebarannya dapat terputus.
Writer : Christa Mercy Stevani Laoli
Editor : Alan Prahutama, S.Si., M.Si.