#XMahasiswa KKN Undip Tetap Meriahkan HUT RI Walaupun di Masa PandemiX-19#

17 Agustus merupakan suatu hari yang sangat sakral dan bersejarah bagi bangsa Indonesia karena pada saat itu tepatnya tahun 1945 Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dibacakan oleh Soekarno-Hatta. Hal tersebut merupakan suatu peristiwa yang wajib kita peringati setiap tahunnya sebagai Hari Besar Nasional.Pada tahun ini perayaan kemerdekaan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya karena Indonesia telah dilanda oleh Pandemi COVID-19. Namun, semangat dalam memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia tetap tertanam dalam diri masyarakat Indonesia.

GENTAN (12/08) Mahasiswa Tim II KKN Undip membantu pemasangan umbul-umbul di sepanjang jalan di Desa Gentan. Walaupun pada tahun ini perayaan HUT RI tidak seperti biasanya karena masih di masa Pandemi COVID-19, namun warga Gentan tetap antusias dalam memperingati HUT RI yang ke-75.

“Biasanya kalau nggak corona begini, banyak lomba-lomba untuk memperingati Agustusan mulai dari anak kecil sampe ibu-ibu dan bapak-bapak. Rame banget mas/mbak biasanya, mulai dari tanggal 14 Agustus begitu udah ada lomba. Tapi ya mau gimana lagi ya kalau sekarang lagi masa-masa kaya gini jadi nggak diadain tahun ini.” Kata salah satu warga di Dusun Gentan

Pada tahun ini, tidak diadakan lomba-lomba peringatan HUT RI ke-75 namun peringatan HUT RI tetap diadakan dengan kerja bakti membersihkan desa, memasang umbul-umbul di sepanjang jalan, dan meghias desa agar tetap meriah dalam peringatan HUT RI ini. Mahasiswa Tim II KKN Undip menggerakkan pemasangan bedera merah putih di masing-masing rumah sebagai bentuk antusiasme setiap warga terhadap peringatan HUT-RI yang ke-75 ini.

Upacara kemerdekaan yang rutin di laksanakan setiap tahunnya, pada tanggal 17 Agustus 2020 ini teta dilaksanakan namun degan minim orang dan tetap memperhatikan protokol kesehatan.

Selain itu, juga tetap diadakan malam tirakatan pada 16 Agustus malam (malam tanggal 17 Agustus) dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Menurut warga Desa Gentan, malam tirakatan ini tetap diadakan karena sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas kemerdekaan Indonesia saat ini.