COVID-19 Masih Ada. Yuk Pakai Masker!
“Mulai sekarang, sesuai rekomendasi WHO kita harus menggunakan masker” ujar juru bicara pemerintah untuk penanganan COVID-19, Achmad Yurianto, Minggu (5/4/2020).
Sejak munculnya COVID-19, WHO dan Pemerintah menganjurkan kepada masyarakat untuk selalu menjaga kesehatan dan melakukan segala upaya pemutusan rantai penyebaran COVID-19. Salah satu upaya yang dapat dilakukan oleh pemerintah Indonesia yaitu menerapkan protokol kesehatan diantaranya memakai masker. Awalnya pemerintah menganjurkan pemakaian masker hanya untuk orang yang sakit. Namun saat kasus COVID-19 semakin bertambah, maka anjuran “Pakai masker” mulai diwajibkan kepada seluruh masyarakat.
Berdasarkan anjuran dari pemerintah dan pentingnya memakai masker pada masa pandemi ini, mahasiswa KKN UNDIP di RT 03/02 Desa Pilangwetan , Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah dibawah bimbingan bapak Ir. Rudy Hartanto., S.Pt., M.P., Ph.D mengusulkan program “COVID-19 Masih Ada. Yuk Pakai Masker!”. Program tersebut dilakukan dengan sosialisasi pentingnya pemakaian masker dan aksi bagi-bagi masker. Ajakan penggunaan masker ditujukan kepada berbagai kalangan masyarakat yang ada di RT 03 tersebut. Mulai dari balita, anak-anak sampai orangtua. Tujuan dari program tersebut agar warga tahu, paham dan sadar tentang pentingnya memakai masker. Mengapa harus pakai masker? karena masker dapat menahan cipratan dari saluran pernapasan atau yang biasa disebut droplet yang tidak sengaja keluar dan menyebar saat seseorang sedang bicara, batuk dan bersin. Seseorang yang memakai masker dapat melindungi dirinya sendiri dan orang lain yang ada disekitarnya.
Balita juga wajib menggunakan masker karena pada usia balita tersebut masih rentan terhadap serangan virus COVID-19. Kita perlu mengenalkan dan mengajak balita untuk tetap memakai masker.
Berlaku juga kepada orangtua. Pada usia orangtua sangat dianjurkan untuk memakai masker karena pada usia tersebut fungsi dan kerja sistem imun mulai menurun. Dengan adanya program tersebut diharapkan agar dapat meminimalisir dan mencegah penularan virus COVID-19.