Tingkatkan Kesadaran Protokol Kesehatan, Mahasiswa KKN Undip Sosialisasikan Penggunaan Masker Kain yang Efektif

Semarang (22/1/2021) – Masa Pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini tak menghentikan Universitas Diponegoro tetap melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat lewat program Kuliah Kerja Nyata. Program KKN kali ini memiliki tema khusus, yaitu Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi Covid-19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG’s). Salah satu mahasiswa Undip, Ira Florencia, melaksanakan program KKN di Kelurahan Tembalang, tepatnya di RT 01/RW 01. Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Semarang per tanggal 21 Januari 2021, Tembalang merupakan area dengan kasus Covid-19 tertinggi ketiga di Kota Semarang. Melihat kasus Covid-19 yang terus meningkat, mahasiswa merasa perlu meningkatkan kesadaran masyarakat setempat mengenai penerapan protokol kesehatan sebagai upaya mencegah penyebaran virus.

Salah satu protokol kesehatan yang masih sering diabaikan adalah penggunaan masker ketika beraktivitas di luar rumah. Mahasiswa sering kali mendapati warga di wilayah RT 01/RW 01 yang tidak menggunakan masker, terutama anak-anak yang sedang bermain di luar rumah. Hal ini lah yang mendorong mahasiswa untuk mengadakan program sosialisasi mengenai penggunaan masker yang baik dan benar. Sebagai salah satu upaya untuk tidak menciptakan kerumunan, program sosialisasi ini dilakukan secara door to door, yaitu mendatangi beberapa rumah warga setempat. Sosialisasi dilaksanakan selama 2 hari, yaitu pada tanggal 20 dan 21 Januari 2021. Mahasiswa juga membawa poster sebagai media pendukung ketika sosialisasi berlangsung. Melalui program sosialisasi tersebut, mahasiswa menjelaskan penggunaan masker kain agar tetap efektif dalam mencegah penyebaran virus. Kemudian, dijelaskan pula mengenai cara mencuci atau merawat masker kain yang tepat.

Dari hasil interaksi tersebut, mahasiswa menemukan beberapa warga yang masih melakukan kesalahan, seperti menggunakan masker kain lebih dari 4 jam dan tidak menyetrika masker kain setelah dijemur. Tak hanya itu, mahasiswa juga membagikan masker kain gratis. Masker-masker kain tersebut dibuat oleh salah satu warga RT 01/RW 01 yang memang berprofesi sebagai penjahit. Program sosialisasi ini diharapkan berhasil meningkatkan kesadaran masyarakat setempat agar tetap menerapkan protokol kesehatan dan membantu mencegah penyebaran virus Covid-19. Begitu juga yang diharapkan oleh masyarakat RT 01/RW 01 agar masyarakat lainnya tidak lalai dalam mematuhi protokol kesehatan melalui hal-hal sederhana, salah satunya adalah penggunaan masker demi keamanan dan kesehatan masyarakat setempat.

Penulis: Ira Florencia (Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya)

DPL: dr. Akhmad Ismail, M.Si.Med.