PKK Semper Timur semakin HEBAT! Diduga karena adanya pelatihan oleh mahasiswa UNDIP!.
Jakarta (23/01/2021) Pandemi COVID-19 ini telah membuat segala hal terbatas. Kehidupan yang dijalani telah memiliki perbedaan, semuanya berjalan dengan dibatasi oleh protokol kesehatan. Pandemi COVID – 19 ini juga berdampak ke segala sektor, salah satunya adalah organisasi PKK. Organisasi PKK memiliki peran penting dalam kehidupan bermasyarakat. PKK bergerak sebagai organisasi yang berupaya dalam peningkatan kesejahteraam keluarga. Dengan adanya pandemi ini, saluran komunikasi yang berguna untuk sebaran informasi ke masyrakat menjadi semakin sulit, apalagi ditambah dengan pembatasan sosial yang ada, hal ini mengakibatkan berkurangnya komunikasi yang akan dilakukan sehingga membuat PKK tidak dapat leluasa untuk kegiatannya, selain itu apabila tetap dipaksakan untuk melakukan kegiatan yang berinteraksi, PKK yang diisi oleh para ibu rumah tangga menjadi sangat rentan dalam penyebaran virus ini, karena sebagian besar pekerjaan rumah dilakukan oleh para ibu, hal ini apabila tidak dicegah dapat memperburuk keadaan semuanya.
Tapi, semua ini telah memiliki jalan keluarnya. Fathullah Hafizul Bahri, mahasiswa S-1 dari departemen Manajemen Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro merupakan pemberi jalan keluar dari masalah tersebut. Fathullah Hafizul Bahri, yang akrab dipanggil Apit telah melakukan pelatihan serta pengembangan berbasis IoT (Internet of Things) untuk para anggota PKK Semper Timur.
Pelatihan yang dilakukan adalah pengenalan serta peningkatan kemampuan dalam penggunaan media meeting online. Dalam pelatihan tersebut, apit, mengenalkan beberapa media meeting online, antara lain Microsoft Teams, Google Meets, Zoom serta Cisco Webex yang berfungsi sebagai penunjang pelatihan. Kegiatan tersebut berjalan selama 4 minggu. Kegiatan berawal dari pengenalan hingga diminggu keempat berupa evaluasi. Dalam prakteknya, setelah dilaksanakan pelatihan mingguan, para peserta melakukan feedback dari apa yang dilalukan serta memberitahu kesulitan yang ada.
Dengan adanya pelatihan tersebut, diupayakan dapat mengurangi pandemi COVID – 19.
Oleh: Fathullah Hafizul Bahri (Manajemen/FEB/12010117140196)
Dosen Pembimbing : Aghus Sofwan, S.T., M.T., P.hd
