Mahasiswa Undip Ajak Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan Terhadap Covid 19 Dengan Masker Tiga Lapis di Kabupaten Demak
Desa Pulosari, Kabupaten Demak (23/01/2021) – Universitas Diponegoro menerjunkan mahasiswanya untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim I Undip 2021 di domisili masing-masing mahasiswa, KKN ini dimulai tanggal 4 Januari 2021 sampai 16 Februari 2021 guna melakukan pengabdian kepada masyarakat setempat. “KKN Pulang Kampung” ini berbeda dari KKN Undip pada tahun-tahun sebelumnya dikarenakan era pandemi Covid-19 yang masih berlangsung sampai saat ini, maka KKN Undip tahun ini dilakukan secara individu dengan tema “Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi Covid-19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG’s)”.
Desa Pulosari, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Demak menjadi salah satu wilayah yang dipetakan sebagai lokasi berlangsungnya KKN Undip. Mahasiswa diwajibkan membuat Program Kerja selama KKN berlangsung, salah satu program kerja yang dilakukan oleh mahasiswa Undip yaitu Edukasi pembuatan masker tiga lapis dengan menggunakan kain dan tisu. Kegiatan tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat khususnya masyarakat Desa Pulosari terhadap virus Covid-19. guna menekan angka masyarakat yang terpapar virus Covid-19. Selain itu, juga untuk mendukung program pemerintah 3M (Mencuci tangan, Memakai Masker dan Menjaga Jarak), karena di era pandemi Covid-19 ini masyarakat diwajibkan untuk mematuhi protokol 3M dalam melakukan aktivitas sehari-hari.
Latar belakang program ini berawal dari banyaknya masker kain yang dipakai masyarakat belum memenuhi standard yang sudah ditetapkan hal itu menjadi salah satu penyebab jumlah masyarakat yang terpapar virus Covid-19 terus meningkat, masker kain yang biasa digunakan oleh masyarakat dinilai masih terlalu tipis sehingga belum bisa memberikan perlindungan yang optimal, maka dari itu diperlukan suatu media yang bisa dijadikan sebagai filter dimasker kain, agar dapat memberikan perlindungan yang lebih baik lagi. Pengaplikasian masker kain tiga lapis ini dinilai cukup mudah sama seperti memakai masker kain pada umunya, hanya saja pada bagian dalam masker ditambah filter lagi (tisu).
Bentuk program kerja ini berupa edukasi pembuatan masker tiga lapis dengan menggunakan kain dan tisu kepada warga sekitar dengan edukasi dan sosialisasi door to door dan pembagian masker kain tiga lapis. Dengan adanya edukasi dan pembagian masker tersebut, diharapkan Masyarakat Desa Pulosari khususnya RT 03 RW 01 paham langkah-langkah dalam pembuatan masker kain tiga lapis sehingga dapat diaplikasikan dikehidupan sehari-hari guna menekan angka masyarakat positif terpapar Covid-19 selain itu juga kita mematuhi protokol kesehatan yang ada, edukasi pembuatan masker tiga lapis dengan menggunakan kain dan tisu ini pun disambut baik oleh warga sekitar. “Saya harap dengan adanya program edukasi pembuatan masker tiga lapis ini, dapat meningkatkan wawasan saya dan masyarakat lainnya selain itu diharapkan juga dengan adanya program ini kewaspadaan saya dan masyarakat lainnya terhadap virus Covid-19 dapat bertambah sehingga dapat menekan angka masyarakat positif terpapar Covid-19 ” ujar ibu Sri Astuti selaku warga RT 03 RW 01 Desa Pulosari.
Penulis : Ratna Arianti Hidayah, Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro
Editor : Ir. Rudy Hartanto , S.Pt.,M.P., Ph.D.