90 Lebih Kasus Positif Covid-19 di Desa Sutawinangun! Mahasiswa Undip Ciptakan Sistem Informasi Covid Berbasis Web
Cirebon (3/2) – Pandemi covid-19 telah berlangsung sejak tahun 2020 kemarin. Indonesia merupakan salah satu negara yang tedampak pandemi tersebut. Di indonesia sendiri kasus positif covid-19 telah mencapai 1 juta orang lebih, hal tersebut menjadikan Indonesia menjadi negara kedua di asia dengan kasus tertinggi. Di Indonesia khususnya di Jawa Barat terdapat 158 ribu kasus yang terkonfirmasi positif yang menjadikan jawa barat sebagai provinsi dengan kasus terbanyak kedua setelah DKI Jakarta.
Kasus Covid-19 di Jawa Barat khususnya di kabupaten cirebon sendiri masih terbilang tinggi, tercatat ada sekitar 487 kasus aktif. Desa Sutawinangun merupakan salah satu desa di Kabupaten Cirebon dengan penyumbang kasus aktif tertinggi sekitar 90 lebih kasus aktif, akan tetapi para warga masih belum menyadari akan tingginya kasus di desannya sendiri. Adanya Tim KKN Undip hadir untuk mengurangi masalah tersebut.
Tim Satgas Covid-19 Desa Sutawinangun bersama dengan Tim KKN Undip berencana membuat sistem informasi covid-19 berbasis web. Di masa pandemi ini. Pembatasan sosial diberlakukan demi memutus penyebaran penyakit covid-19. Dengan pembatasan sosial tesebut aliran informasi bisa terhambat khususnya mengenai covid-19 di desa sutawinangun sendiri. Warga Desa Sutawinangun untuk saat ini masih belum mempunyai informasi maupun akses untuk mendapatkan informasi mengenai covid-19 di Desa Sutawiangun. Oleh karena itu, untuk mendapatkan informasi dengan cepat dan efisien dapat diperoleh dengan teknologi informasi. Teknologi informasi dapat diwujudkan dalam bentuk aplikasi seperti web pengelolahan informasi yang akan meningkatkan kualitas informasi.

Pada Website informasi covid-19 di Desa Sutawingun nantinya akan menampilkan data kasus covid-19 di Desa Sutawinangun. Data tersebut berupa berapa banyak orang yang terkonfirmasi positif, sembuh dan meninggal. Dengan adanya website inidiharapkan para warga menjadi lebih tau berapa banyak kasus yang terjadi di desanya sendiri, sehingga para warga menjadi lebih hati-hati dan lebih waspada pada pandemi ini.
Diharapkan kedepanya Website Sistem Informasi tersebut dapat membantu pihak desa baik perangkat desa maupun masyarakat warga desa tersebut untuk mendapatkan informasi yang akurat.
Penulis : Muhammad Gibran
DPL & Editor : Dr. Sunarno S.Si M.Si