“Taman Baca” Elektronik bagi Anak-anak RT 05 Kelurahan Utan Panjang

Jakarta (04/02), di tengah-tengah pandemi, Universitas Diponegoro tetap mengutus mahasiswanya untuk melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN). Pelaksanaan KKN kali ini tentunya berbeda dengan yang pernah dilakukan sebelumnya. KKN Universitas Diponegoro yang berlangsung di masa pandemi ini dilaksanakan secara mandiri di domisili masing-masing. Tema yang diangkat dalam KKN ini adalah “Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi Covid-19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)”. Oleh karena itu program-program yang dibuat mahasiswa berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) dan yang berkaitan dengan Covid-19. Program-program ini tentunya dilaksanakan secara mandiri dengan tetap menaati peraturan dan protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah Indonesia. Hal inilah yang dilaksanakan penulis di domisili asalnya yaitu di Kelurahan Utan Panjang, Jakarta Pusat.

Setelah menjalankan program kerja yang berhubungan dengan permasalahan Covid-19, penulis melanjutkan kegiatan KKN dengan menjalankan program kerja yang kedua. Program kerja berikutnya adalah pembuatan “taman baca” elektronik untuk anak-anak di RT 05 Kelurahan Utan Panjang, Jakarta Pusat. Pembuatan “taman baca” elektronik ini berawal dari diskusi penulis dengan Ketua RT 05,  disampaikan oleh ibu ketua RT bahwa banyak anak-anak di RT 05 yang kurang memiliki minat terhadap membaca. Disampaikan juga oleh ibu ketua RT bahwa beliau sudah sejak lama ingin membuat taman baca bagi anak-anak di RT 05.

Hal ini yang menjadi inspirasi bagi penulis untuk membuat “taman baca” elektronik bagi anak-anak di RT 05. “Taman baca” elektronik ini merupakan situs web yang berisikan kumpulan cerita rakyat Indonesia. Penulis memasukkan cerita-cerita rakyat Indonesia yang belum banyak diketahui oleh masyarakat secara luas. Penulis juga mengemas cerita-cerita rakyat tersebut dengan format dan desain yang menyenangkan untuk dibaca. Tampilan dari situs web ini dibuat sesederhana mungkin agar mudah diakses oleh siapa saja. Dengan adanya “taman baca” elektronik ini, penulis berharap dapat menumbuhkan minat baca di kalangan anak-anak. Situs web ini juga dapat diakses dengan mudah oleh siapa saja dan dimana saja, sehingga kegiatan membaca dapat dilakukan dimana saja. Situs web ini juga diharapkan dapat menjadi sarana pendidikan dan hiburan bagi anak-anak di masa pandemi.

Penulis: Gusti Kania P – Sastra Indonesia – Fakultas Ilmu Budaya

Dosen Pembimbing Lapangan: Muhammad Mu’in, S. Kep., M. Kep., Ns.S