Realisasikan SDGs Poin 8, Mahasiswa Undip Bantu UMKM

Bantul (7/2). Hampir setahun sudah Indonesia mengalami sebuah pandemi yang disebabkan oleh virus corona. Pandemi ini tentu saja memberikan dampak negatif pada aspek kesehatan. Namun ternyata, lamanya waktu dan besarnya dampak yang diberikan oleh virus tersebut tak hanya mengganggu aspek kesehatan, namun juga mengobrak-abrik seluruh aspek kehidupan lainnya, salah satunya ialah perekonomian.

Perekonomian Indonesia yang mengalami keterpurukan, terasa diseluruh kalangan masyarakat. Banyaknya kejadian pengurangan tenaga kerja hingga pemotongan upah, membuat setiap individu berlomba-lomba untuk bertahan ditengah suasana yang mencekam ini. Salah satu upaya yang banyak dilakukan oleh masyarakat ialah dengan membuka UMKM dilingkungan rumah masing-masing.

Memanfaatkan kehidupan new normal dengan slogan work from home, membuat banyak orang memilih untuk membuka UMKM dilingkungan rumah. Sebagian besar UMKM ini dibuka karena keadaan yang mendesak, sehingga masih banyak elemen-elemen dasar pada proses marketing yang harus diperbaiki lagi, salah satunya ialah mengenai media promosi. Tak bisa dipungkiri, media promosi merupakan salah satu elemen penting pada sebuah usaha. Namun hal ini masih banyak dilewatkan oleh penggiat UMKM karena berbagai macam alasan.

Kegiatan KKN yang memiliki tujuan sebagai sarana pengabdian masyarkat, menitikberatkan pada kegiatan-kegiatan sederhana namun dapat membantu masyarakat dilingkungan sekitar rumah masing-masing. Berlandaskan pada salah satu poin SDGs (Sustainable Development Goals) tepatnya pada poin nomor 8 yakni Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, salah satu mahasiswi Undip memiliki program kerja berupa penguatan kegiatan promosi UMKM lewat pembuatan poster kreatif pada UMKM dilingkungan sekitar rumahnya. Media promosi yang dibuat ini telah disesuaikan dengan kebutuhan UMKM tersebut melalui diskusi dan wawancara secara langsung terhadap penggiat UMKM yang bersangkutan.

Potret Ibu Ling, Pemilik UMKM Jajanan Pasar

(Sumber: Dokumentasi Pribadi)

“Puji Tuhan, saya makasih banyak lho mbak sudah dibantu. Jujur saya sama sekali nggak kepikiran tentang kayak ginian, tapi setelah dipikir-pikir, berguna juga ya mbak bisa dikasih-kasih gitu ke orang, biar banyak yang tahu usaha saya. Makasih banyak ya mbak,” ujar Ibu Ling, penjual Jajanan Pasar disudut jalan Nitipuran.

Sebuah hal kecil yang sangat sederhana, berupa pembuatan flyer promosi sebanyak 60 buah untuk UMKM Jajanan Pasar milik Ibu Ling dan pembuatan list menu sebanyak 5 buah untuk UMKM Warung Makan milik Ibu Memey merupakan salah satu contoh kegiatan yang dilakukan oleh seorang peserta KKN Undip sebagai bentuk nyata dalam realisasi tujuan KKN, yakni pengabdian masyarakat.

Penulis : Dinda Alvira

Editor: Hendrik A.S.