Kegiatan Monodisiplin Pemberdayaan Masyarakat Terhapa Penyakit DBD

Pada hari ke 12(dua belas) kami melaksanakan prorgam monodisiplin tentang pemberdayaan masyarakat terhadap penyakit DBD (Demam Berdarah Dengue). Kegiatan tersebut dilaksanakan di RT 02/ RW 03. Kami memilih RT 02/ RW 03 sebagai tempat sosialisasi karena menurut data yang didapat dari puskesmas induk Mulyoharjo insidensi terbanyak penyakit DBD  berada disana.  Ada beberapa faktor yang mendukung daiadakan nya pemberdayaan masyarakat tentang penyakit DBD karena wilayah tersebut dekat dengan pesisir, masih banyak nya gumpalan sampah,  dan sedang dalam musim pancaroba.

Kegiataan DBD  diikuti oleh warga RT 02/ RW 03  khususnya ibu – ibu PKK. Dalam kegiatan  tersebut saya mensosialisasikan  tentang pengertian demam berdarah, tanda-tanda DBD, dan cara pencegahannya. Kami sangat terkesan karena warga sangat antusias untuk mengikuti sosialisasi tersebut. Hal tersebut ditunjukan dengan banyaknya ibu-ibu PKK yang mengikuti dan pertanyaan- pertanyaan yang diajukan kepada kami. Pada akhir kegiatan kami memberikan pamflet DBD kepada warga, yang berisi tentang edukasi 4M supaya warga bisa mengerti apa saja yang harus dilakukan untuk mengantisipasi penyakit DBD. Harapan kami setelah melakukan sosialisasi adalah warga dapat mengerti tentang bahaya penyakit DBD dan mengetahui cara pencegahannya.

 

Kegiatan monodisiplin pemberdayaan masyarakat tentang penyakit demam berdarah dengueRT 02/ RW 03 (Sumber: Dokumentasi Tim KKN KelurahanSugihwaras
Kegiatan monodisiplin pemberdayaan masyarakat tentang penyakit demam berdarah dengueRT 02/ RW 03 (Sumber: Dokumentasi Tim KKN KelurahanSugihwaras