Penularan Covid-19 Dapat Terjadi Lewat Sentuhan, Mahasiswa Undip Buat Alat Ini

Semarang (11/02/2021) Pandemi Covid-19 di Indonesia nampaknya masih belum usai. Bahkan setelah hampir 1 tahun, kasus positif di Indonesia semakin meningkat. Ilmuwan bahkan mengatakan bahwa virus Covid-19 mulai berevolusi.  Penularan COVID-19 bisa melalui udara maupun kontak langsung. Langkah dalam pengurangan angka COVID-19 adalah menyediaan handsanitizer dan tempat cuci tangan pada tempat-tempat umum, namun penggunaaan handsanitizer di tempat umum berisiko menularkan virus COVID-19 lewat sentuhan.

Maka dari itu, salah satu Mahasiswa KKN Tim I Undip 2021, Hugo Ezra Ximenes, dengan dosen pembimbing lapangan Bapak Ojo Kurdi S.T., M.T., Ph.D. membuat handsanitizer sistem injak untuk pengendalian dan penanganan COVID-19 untuk lokasi Kelurahan Bulusan, Kecamatan Tembalang.

penyerahan handsanitizer injak kepada Kelurahan Bulusan, Kecamatan Tembalang

Alat sederhana namun bermanfaat ini prinsip kerjanya adalah dengan di injak menggunakan kaki. Dengan berbahan dasar paralon dan tinggi hanya 1,3 meter, alat ini dapat dimanfaatkan dalam kurun waktu yang lama. Alat ini di injak dengan menggunakan sistem mekanik penginjakan pedal, membuatnya tergolong ke dalam alat yang sangat efisien dan hemat. Tidak diperlukan listrik dan area yang besar untuk memasang alat ini.

Selain itu, KKN Tim I Undip juga memberikan edukasi pembuatan sabun cuci tangan untuk dibagikan kepada warga RT 05 RW 03 Kelurahan Bulusan. Kegiatan ini diadakan di kediaman Pak RT setempat. Bersama mahasiswa, warga setempat juga turut membantu pembuatan sabun cuci tangan tersebut.

edukasi pembuatan sabun cuci tangan bersama warga RT 05 RW 03 Kelurahan Bulusan

Dengan adanya alat handsanitizer injak dan pembagian sabun cuci tangan, diharapkan dapat membantu mengurangi tingkat penyebaran virus Covid-19 sehingga pandemi ini akan segera berakhir.