Penerjunan KKN Mahasiswa UNDIP, Rektor Undip: Tetap Jaga Protokol Kesahatan dan Utamakan Keselamatan
Semarang (14/07/21) – Dalam beberapa waktu terakhir, Indonesia mengalami situasi sulit dikarenakan adanya Covid-19. Kegiatan masyarakat menjadi terhambat dan berjalan tidak efektif. Untuk itu, Universitas Diponegoro melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) ingin mencoba membantu masyarakat dengan program-program yang dibuat oleh mahasiswa Universitas Diponegoro. Program KKN Universitas Diponegoro dilaksanakan mulai dari 30 Juni sampai 12 Agustus 2021.
Upacara Penerjunan Tim KKN II
Untuk menandakan dimulainya KKN, pihak universitas mengadakan upacara penerjunan yang diadakan pada tanggal 30 Juni 2021. Profesor Yos Johan Utama, selalu Rektor Universitas Diponegoro menegaskan bahwa KKN dengan tema “Pemberdayaan Masyarakat Di Tengah Pandemi Covid-19 Berbasis Pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan” diharapkan membantu masyarakat dalam menghadapi pandemi yang saat ini sedang meningkat. Prof Yos berpesan pada saat KKN berlangsung, tetap menjunjung tinggi protokol kesehatan yang ketat demi mengurangi penyebaran Covid-19 dan utamakan keselamatan ketika menjalankan program yang telah disusun oleh mahasiswa. Prof Yos juga menekankan jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan ketika KKN berlangsung, bisa dilaporkan kepada LPPM Undip.
Survei, Perizinan, dan Pemaparan Program KKN di Pesantren Zamzam Al-Hazim
Untuk membuat program yang tepat sasaran, diperlukan observasi secara langsung dan analisis situasi riil yang terjadi di Pesantren Zamzam Al-Hazim. Perizinan juga dilakukan untuk membuktikan bahwa kegiatan ini dibawahi langsung oleh Universitas Diponegoro dan benar-benar ditujukan untuk membantu Pesantren Zamzam Al-Hazim. Pada saat survei, Ibu Kurnia, selaku pengurus Pesantren Zamzam Al-Hazim, menerangkan situasi pesantren ketika dihadapkan dengan pandemi. Santri tidak bisa melakukan pembelajaran secara efektif dan kegiatan santri lainnya ikut terhambat. Ibu Kurnia mengkhawatirkan kesehatan mental dari santri-santri yang ada di Pesantren Zamzam Al-Hazim. Selain itu, Ibu Kurnia juga menyinggung terkait dengan koperasi yang ada di Pesantren Zamzam Al-Hazim. Beliau mengatakan, selama ini koperasi hanya berjalan untuk memenuhi kebutuhan santri yang berkaitan dengan kegiatan ajar-mengajar. Ibu Kurnia berharap mahasiswa yang melakukan KKN di Pesantren Zamzam Al-Hazim benar-benar memberikan dampak bagi santri ataupun pesantren secara keseluruhan. Ibu Kurnia berharap koperasi yang ada di Pesantren Zamzam Al-Hazim memiliki landasan yang kuat dalam beraktivitas. Tidak hanya terkait dengan koperasi, Ibu Kurnia juga berharap untuk semua mahasiswa yang melakukan KKN di Pesantren Zamzam Al-Hazim dapat memberikan dampak positif bagi para santri.
Penulis: Bahrul Maarif
Dosen Pembimbing Lapangan: Dr. Dra. Wilis Ari Setyati, M.Si
Semarang, 15 Juli 2021
-BERGERAK BERSAMA, WUJUDKAN AKSI NYATA-