PEREKONOMIAN LESU, MAHASISWA KKN UNDIP BERIKAN SOSIALISASI STRATEGI PENGEMASAN DAN PEMASARAN UMKM MELALUI VIDEO GUNA BANTU TINGKATKAN PENJUALAN PRODUK

Wonogiri, (20/07/2021) – UMKM menjadi salah satu penggerak perekonomian di wilayah Desa Saradan, Kecamatan Baturetno, Kabupaten Wonogiri terutama di tengah pandemi covid-19 seperti ini, karena dengan UMKM dapat memberikan tambahan lapangan kerja dan tambahan penghasilan bagi warga sekitar serta kegiatan produksi cenderung dalam lingkup rumah tangga sehingga menghindari kerumunan dalam skala besar.

Maka dari itu, mahasiswa KKN Undip menggencarkan gerakan sosialisasi “Strategi pengemasan dan pemasaran UMKM” dengan melalui media video dan disebarkan melalui whatsapp group masyarakat Desa Saradan yang tersedia, hal ini dilakukan mengingat sedang adanya PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) darurat yang dicanangkan oleh pemerintah karena kasus covid-19 di Indonesia semakin meningkat, serta di wilayah Desa Saradan pada beberapa dusun juga sedang melakukan isolasi mandiri sehingga kegiatan sosialisasi diubah menjadi daring atau online dengan menggunakan media video dan whatsapp group.

Desa Saradan memiliki beberapa UMKM yang berkembang, namun banyak masalah yang harus dihadapi para pemilik UMKM salah satu nya adalah keterbatasan pengetahuan dan pengaplikasian pengemasan produk yang dinilai masih kurang mulai dari pengemasan yang terkesan monoton dan kurang menarik serta banyak UMKM yang tidak memberikan label produk pada produk yang mereka jual padahal label produk sangat penting karena berisi informasi terkait produk yang dijual, serta banyak masyarakat yang ingin mendirikan sebuah usaha namun masih memiliki keraguan karena kekurangan informasi atau masih asing dengan informasi mengenai kemasan dan pemasaran produk sehingga menghambat dalam pendirian usaha itu sendiri. Sehingga perlu dilakukan sosialisasi terkait kemasan dan pemasaran produk UMKM yang menjadi salah satu kunci penjualan produk agar produk yang dijual atau dipasarkan menjadi lebih menarik serta lebih di kenal oleh masyarakat luas lagi. Sehingga diharapkan dengan informasi ini dapat membantu masyarakat Desa Saradan serta para pemilik UMKM yang masih mengalami kesulitan dalam pengaplikasian kemasan dan pemasaran produk.

Sosialisasi strategi pengemasan dan pemasaran UMKM melalui video dilakukan pada tanggal 21/07/2021 pada pukul sekitar 14.00  yang disebarkan ke whatsapp group masyarakat Desa Saradan yaitu group KSC (Kader Saradan Club). Progam sosialisasi ini dilakukan dengan melalui beberapa tahapan yaitu dimulai dengan survey dan diskusi dengan pelaku UMKM Desa Saradan, kemudian dilakukan pendataan UMKM yang kurang berkembang dengan dibantu oleh Sekretaris Desa Saradan, setelah itu penyusunan materi video strategi pengemasan dan pemasaran UMKM, kemudian dilakukan pembuatan video secara bertahap sesuai dengan materi yang telah dibuat, setelah video sudah finalisasi kemudian melakukan sosialisasi strategi pengemasan dan pemasaran UMKM melalui whatsapp group Kader Saradan Club.

Melalui progam sosialisasi strategi pengemasan dan pemasaran produk UMKM melalui video akan memberikan beberapa solusi terkait masalah pengemasan produk yang dihadapi serta ditambah dengan informasi terkait pemasaran produk yang menarik lewat platform e-commerce yang sedang berkembang saat ini, agar pangsa pasar UMKM Desa saradan dapat berkembang lebih luas serta lebih dikenal oleh daerah yang lain. Selain itu dapat memberikan informasi tambahan kepada warga yang ingin mendirikan usaha terkait dasar-dasar dalam kemasan dan pemasaran produk, sehingga diharapkan progam ini tidak hanya tertuju kepada para pemilik UMKM saja namun seluruh masyarakat Desa Saradan.

Berikut ini link video sosialisasi Strategi Pengemasan dan Pemasaran UMKM : https://youtu.be/37aSraBE5dM

Penulis : Salsabila Chairunisa – 12020118120015 (Departemen Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomika dan Bisnis)

DPL : Dr. Sunarno, S.Si., M.Si