Kasus COVID-19 pada Anak Meningkat, Mahasiswa KKN UNDIP Lakukan Sosialisasi Pencegahan COVID-19 ke Ibu Balita di Dukuh Ngrundul

Klaten (26/07) – Kasus positif COVID-19 pada anak-anak mengalami peningkatan sejak beberapa waktu belakangan ini di Indonesia. Berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 per tanggal 29 Juni 2021, setidaknya terdapat 2,9% atau sekitar 67.537 anak usia 0-5 tahun yang terpapar COVID-19. Direktur Peringatan Dini Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Afrial Rosya mengungkapkan bahwa faktor utama yang mempengaruhinya adalah kenaikan kasus positif secara umum, sehingga membuat jumlah kasus positif pada anak menjadi ikut melonjak (CNN Indonesia, 2021). Faktor lain yang mempengaruhinya, yaitu: meningkatnya kasus positif dari klaster keluarga, adanya mutasi virus corona yang mudah untuk menular pada anak-anak, adanya keterbatasan akses ke fasyankes, dan kebiasaan menjaga jarak yang sulit diterapkan anak-anak. Oleh karena itu, peran orang tua, khususnya Ibu sangat penting untuk memberikan edukasi tentang COVID-19 dan bahaya penularannya pada anak mereka, sehingga anak menjadi lebih paham dan terbiasa untuk menjaga kesehatan. Untuk menekan angka kenaikan kasus positif COVID-19 pada anak, pemerintah pun berupaya dengan memulai program vaksinasi untuk anak usia 12-17 tahun. Akan tetapi, untuk anak usia dibawah 5 tahun belum ada.

Berangkat dari permasalahan tersebut, diperlukan adanya sosialisasi mengenai pencegahan penularan COVID-19 pada balita dengan peran serta dari orang tua, khususnya Ibu. Sosialisasi tersebut telah dilakukan oleh Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim II Universitas Diponegoro Tahun 2020/2021 di Dukuh Ngrundul, Desa Ngrundul, Kecamatan Kebonarum, Kabupaten Klaten. Sosialisasi tersebut dilakukan dalam 2 cara, yaitu secara door to door yang dilakukan pada hari Sabtu, 17 Juli 2021 sampai dengan hari Senin, 19 Juli 2021 dengan target sasaran yaitu Ibu-ibu dengan anak usia dibawah 5 tahun (Balita) dan secara online pada hari Kamis, 22 Juli 2021 melalui personal chat Whatsapp yang ditujukan kepada Kader Posyandu Melati VII Dukuh Ngrundul untuk disebarluaskan kepada Ibu-ibu Balita. Dalam pelaksanaannya, Mahasiswa KKN juga menempelkan poster materi yang telah dibuat sebelumnya di Posyandu Melati VII Dukuh Ngrundul agar nantinya dapat dibaca sewaktu-waktu oleh Ibu-Ibu Balita yang datang ke poyandu, tentunya penempelan ini sudah mendapatkan izin dari pemilik rumah tempat dimana kegiatan posyandu dilakukan. Ibu Umi, selaku Ketua Kader Posyandu Melati VII Dukuh Ngrundul mengungkapkan ucapan terima kasihnya kepada Mahasiswa KKN atas sosialisasi yang telah dilakukan, beliau dengan senang hati membantu Mahasiswa KKN dalam membagikan poster materi yang telah dibuat oleh mahasiswa tersebut kepada Ibu-Ibu Balita dan berharap bahwa dengan kegiatan sosialisasi ini dapat meningkatkan kewaspadaan Ibu Balita akan penularan COVID-19 yang mungkin terjadi pada anak-anak mereka.

Pelaksanaan sosialisasi secara door to door
Penempelan media sosialisasi di Posyandu Melati VII Dukuh Ngrundul
Pelaksanaan sosialisasi secara online

Penulis: Elingga Widi Pangestu (22020118130129), Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Kedokteran.

Dosen Pembimbing : dr. Akhmad Ismail, M.Si. Med

Referensi:

CNN Indonesia. (2021). Satgas Ungkap Faktor Lonjakan Kasus Covid Pada Anak. Diakses dari: https://www.cnnindonesia.com/nasional/20210630142240-20-661347/satgas-ungkap-faktor-lonjakan-kasus-covid-pada-anak pada 02 Juli 2021.

Satuan Tugas Penanganan COVID-19. (2021). Peta Sebaran COVID-19. Diakses dari: https://covid19.go.id/peta-sebaran-covid19 pada 02 Juli 2021.

#kkntimiiperiode2021 #kkntimiiundip #p2kknundip #lppmundip #undip