Cegah Diabetes Melitus, Mahasiswa KKN Tim II Undip Gencarkan Edukasi Pencegahan Diabates Melitus Sedari Dini!

Semarang (8/3), bertepatan dengan kegiatan KKN di tengah pandemi Covid-19 yang diselenggarakan oleh Universitas Diponegoro (UNDIP) Semarang dengan tema “Pemberdayaan Masyarakat Di tengah Pandemi Covid-19 berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)”, salah satu mahasiswa KKN yang bertugas untuk diterjunkan di Kelurahan Tambakrejo, Kecamatan Gayamsari, Kota Semarang melaksanakan program kerja berupa edukasi dan sosialisasi pencegahan dini penyakit diabetes melitus.

Diabetes merupakan penyakit kronis yang ditandai dengan gangguan metabolik serta kadar gula darah yang lebih tinggi dari range normal. Sedangkan, menurut WHO diabetes adalah penyakit kronis serius yang terjadi karena pankreas tidak menghasilkan cukup insulin (hormon yang mengatur gula darah atau glukosa), atau ketika tubuh tidak dapat secara efektif menggunakan insulin yang dihasilkannya.

Berdasarkan perkiraan IDF, paling tidak didapati 463 juta orang berusia 20-79 tahun di dunia yang mengalami diabetes pada tahun 2019. Hal ini setara dengan prevalensi sebesar 9,3% dari total penduduk pada usia yang sama. Peningkatan prevalensi diabetes diperkirakan terjadi sejalan dengan penambahan usia penduduk menjadi 19,29% atau 112,2 juta orang pada usia 65-79 tahun. Jumlah ini diprediksi terus mengalami peningkatan hingga mendekati angka 578 juta di tahun 2030 dan 700 juta di tahun 2045.  

Hasil Riskesdas 2018 menunjukkan bahwa prevalensi diabetes melitus di Indonesia berdasarkan diagnosis dokter pada umur ≥ 15 tahun sebesar 2%. Angka tersebut meningkat dibandingkan prevalensi diabetes melitus pada penduduk ≥15 tahun berdasarkan hasil Riskesdas 2013 sebesar 1,5%. Melihat adanya prediksi peningkatan jumlah penderita ini maka perlu adanya upaya yang dapat dimulai dari keluarga melalui program edukasi.

Berdasarkan pada hal tersebut, Edy Nuswantara Putra, mahasiswa KKN Tim II Undip 2021 melaksanakan program kerja berupa edukasi terkait pencegahan diabetes melitus pada 3 Agustus 2021. Kegiatan edukasi tersebut dilaksanakan terhadap warga RW 04 dan RW 09, Kelurahan Tambakrejo secara langsung dengan tetap menjaga protokol kesehatan. Rangkaian kegiatan tersebut diawali dengan membagikan leaflet yang berisikan pemahaman mengenai pengertian, bahaya, gejala, dan pencegahan komplikasi diabetes. Kemudian, diakhiri dengan bakti sosial berupa pembagian sembako pada warga sekitar.

Kegiatan ini disambut baik dan mendapatkan respon positif dari warga RW 04 dan RW 09, Kelurahan Tambakrejo. Dari kegiatan edukasi ini, diharapkan masyarakat dapat memahami pentingnya menerapkan pola hidup sehat agar senantiasa terhindar dari penyakit diabetes melitus.

Penulis : Edy Nuswantara Putra (Mahasiswa KKN Tim II Undip 2021, S1 Kedokteran)

Dosen Pembimbing Lapangan : Ir. Djoko Suwandono, MSP