Banyak anak yang mulai kecanduan game online, Mahasiswa Undip memberikan boardgame untuk meningkatkan kelekatan pada keluarga
Sumurboto, Banyumanik, Semarang (4/8/2021). Di masa pandemi saat ini banyak kebijakan yang diubah mulai dalam hal pekerjaan, sosial, hingga pendidikan. Kebijakan dalam hal pendidikan saat ini mengharuskan anak untuk belajar dari rumah atau biasa disebut pembelajaran daring. Hal ini solusi yang diberikan pemerintah dalam rangka pencegahan penyebaran covid 19.
Berdasarkan data yang diambil dari Save The Children dijelaskan bahwa selama masa pandemic ini anak mengalami kehilangan masa bermain bersama di sekolah. Dalam data persebaran dimana 600 ribu sekolah tutup dan 60 juta siswa belajar dari rumah. Hal ini dapat dilihat dari awal maret 2020 dimana sekolah mulai ditutup, maka anak-anak tidak jarang menghabiskan waktunya hanya di depan gadget termasuk masa bermain mereka. Game online yang saat ini banyak diminati oleh banyak kalangan terutama oleh anak-anak yang umumnya bermain game online seperti Mobile Legend , PUBG, Free Fire, dan masih banyak lagi.

Oleh karena itu mahasiswa KKN Undip Kelurahan Sumurboto bekerjasama dengan Komisi Permberantasan Korupsi (KPK) dalam rangka meningkatkan kelekatan anak dengan keluarga melalui permainan edukatif serta interaktif. Boardgame yang dimaksud adlah Board game Keranjang Bolong dimana in merupakan seri Board Game terakhir yang dikembangkan oleh Anti-Corruption Learning Centre (ACLC) Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat (Dikyanmas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Permainan Keranjang Bolong ini dibuat sebagai board game untuk anak-anak.
Permainan ini diperuntukkan bagi anak dengan usia 4-7 tahun dimana dalam permainan ini mengajarkan anak bagaimana konsep kepemilikan barang. Hal ini dimaksudkan dengan pendampingan orang tua juga dapat menerapkan bagaimana nilai kejujuran yang ditanamkan dengan memahami apa yang menjadi hak merekan dan apa yang bukan menjadi hak mereka. Permainan ini dapat dimainkan 4-5 orang dimana sudah termasuk yang bertugas sebagai fasilitator.

Permainan keranjang bolong ini merupakan permainan tentang petualangan si Kumbi di Negara bernama Kumbinesia bersama teman-temannya yaitu Tupi, Bimo, Ayi, dan Osi. Dalam permainan ditugaskan untuk mengumpulakan jenis makanan sesuai dengan tugas yang diberikan. Yang berhasil melengkapi putaran dan mengambil semua makanan dialah yang menjadi pemenangnya. Selain permainan boargame keranjang bolong juga terdapat permainan kartu kuartet Sahabat Pemberani, permainan ini merupakan media pembelajaran antikorupsi berupa cardgame (permainan kartu) yang dapat digunakan untuk menumbuhkan nilai-nilai antikorupsi kepada anak usia 8-12 tahun.
Pada masa anak salah satu yang penting adalah dunia bermain. Melalui kegiatan bermain, anak belajar banyak hal, bermain merupakan bagian yang amat penting dalam tumbuh kembang anak untuk menjadi manusia seutuhnya. Keluarga terutama orangtua sangat berpengaruh terhadap perkembangan anak agar anak memiliki kepribadian. Keluarga merupakan lembaga pendidikan yang pertama dan utama bagi anak, baik ditinjau dari sudut urutan waktu maupun dari sudut intensitas dan tanggung jawab pendidikan yang berlangsung dalam keluarga. Oleh karena itu dalam keberjalanan program KKN peran utama orang tua menjadi salah satu faktor utama.
Penulis : Antonius Bagas Prakoso ( Psikologi)
Dosen Pembimbing : Dinalestari Purbawati S.E., M.Si., Akt.