PPKM Penyebab Pendapatan Menurun, Mahasiswa KKN UNDIP Memberikan Edukasi Bisnis Jamu Saat Masa Pandemi
Kelurahan Jetis, Sukoharjo (04/08/2021) –.Pada Minggu ke 5 pelaksanaan KKN, Mahasiswa KKN TIM II UNDIP 2021 yang berlokasi di Desa Madyorejo RT 03 RW 07 Jetis, Sukoharjo melaksanakan program kerja kedua yaitu Edukasi Bisnis Jamu Saat Masa Pandemi. Program ini dibuat karena Pandemi COVID-19 tidak hanya berdampak pada kesehatan masyarakat, tetapi juga memengaruhi kondisi perekonomian, pendidikan, dan kehidupan sosial masyarakat Indonesia. Pandemi ini menyebabkan beberapa pemerintah daerah menerapkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang berimplikasi terhadap pembatasan aktivitas masyarakat, termasuk aktivitas ekonomi, aktivitas pendidikan, dan aktivitas sosial lainnya.
Menurunnya berbagai aktivitas ini berdampak pada kondisi sosial-ekonomi masyarakat, Desa Madyorejo juga mengalami dampak dari ditetapkannya PPKM ini. Oleh karena itu Mahasiswa KKN UNDIP memberikan edukasi bisnis jamu saat masa pandemi. Pemilihan model bisnis jamu juga didasarkan pada Perubahan gaya hidup masyarakat yang mulai beralih ke minuman herbal tradisional karena dinilai lebih sehat, membuat jamu semakin naik daun. Tak ayal hal ini pun membuat peluang bisnis usaha jamu semakin terbuka lebar karena terbilang menjanjikan.
Dikarenakan adanya PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) ini, maka pelaksanaan program kerja KKN yang ke – 2 dilakukan secara door to door atau dari rumah ke rumah untuk menghindari kerumunan. Sasaran dari program ini yaitu Sebagian remaja Madyorejo RT 03 RW 07 yang masih belum memiliki penghasilannya sendiri.
Kegiatan dimulai dengan mendatangi beberapa rumah remaja untuk meminta izin melakukan edukasi bisnis jamu ini. Setelah mendapat izin, mahasiswa menjelaskan materi bisnis jamu yang isinya meliputi Kelebihan jamu, proses pembuatan jamu instan, Peluang bisnis jamu instan, dan strategi social media marketing. Remaja tersebut sangat antusias mengikuti edukasi ini dan sering melontarkan pertanyaan mengenai cara pemasaran produk jamu ini.
Tidak hanya edukasi secara door to door, mahasiswa melakukan edukasi secara online dengan memberikan PPT bisnis jamu saat masa pandemi. Hal ini dilakukan supaya para remaja yang lain dapat menerima edukasi ini secara menyeluruh.
Dengan adanya program ini, diharapkan dapat menarik minat para remaja Madyorejo untuk memulai bisnis baru. Selanjutnya, tujuan dari program ini yaitu dapat menjadi salah satu ide bisnis yang dapat meningkatkan perekonomian.
Editor: Dr. Sunarno, S.Si, M.Si (Dosen KKN)