PERCEPAT HERD IMMUNITY!! Mahasiswi KKN UNDIP Adakan Sosialisasi Vaksinasi Gotong Royong

Sambiroto, Tembalang (16/07)  – Herd Immunity atau kekebalan kelompok merupakan kondisi dimana populasi kebal terhadap suatu penyakit menular tertentu sehingga memberikan perlindungan secara tidak langsung atau kekebalan kelompok bagi mereka yang tidak kebal dengan penyakit menular tersebut. Demi tercapainya Herd Immunity pada RW 08 Kelurahan Sambiroto, Kecamatan Tembalang, mahasiswa Universitas Diponegoro mengadakan sosialisasi vaksinasi yang dilakukan secara online melalui Google Meet dan diikuti oleh warga sekitar. Dalam sosialisasi ini dijelaskan mengenai pentingnya vaksinasi untuk mengurangi transmisi COVID – 19, menurunkan angka kematian COVID – 19, serta melindungi warga dari COVID – 19 agar tetap produktif secara sosial dan ekonomi. Dalam sosialisasi juga dijelaskan mengenai tata cara vaksinasi COVID – 19 mulai dari kelompok usia vaksinasi, tempat vaksinasi, serta tahap – tahap vaksinasi. Selain itu, sosialisasi ini juga menjelaskan mengenai perbedaan dari vaksinasi pemerintah dan vaksinasi gotong royong. Perbedaan kedua vaksin terlihat dari sisi pendanaan serta penanggung jawab dari vaksinasi tersebut. Vaksinasi pemerintah membebankan pendanaan pada APBN dan APBD beda halnya dengan vaksinasi gotong royong yang pendanaannya dibebankan pada badan hukum atau badan usaha yang bekerja sama dengan Fasilitas Pelayanan Kesehatan milik masyarakat atau swasta.

Dalam sosialisasi juga dijelaskan mengenai vaksinasi di negara lain yang rata – rata hampir seluruh penduduknya telah divaksinasi dan siap untuk menjalankan new normal atau hidup normal berdampingan dengan COVID – 19. Saat ini, marak tersebarnya informasi palsu atau hoax mengenai vaksin yang menggiring masyarakat untuk tidak melakukan vaksin karena efek sampingnya yang dianggap merugikan. Maka dari itu, hoax mengenai vaksin juga dijelaskan dalam sosialisasi sebagai edukasi bagi warga RW 08, Kelurahan Sambiroto, Kecamatan Tembalang agar lebih berhati – hati dalam mencari informasi mengenai vaksin. Cara untuk mengecek hoax juga dijelaskan agar warga  dapat lebih teliti jika mendapatkan informasi dari sumber – sumber tertentu. Sanksi dari penyebaran hoax juga turut disertakan sehingga masyarakat mengetahui bahwa dalam menyebarkan informasi juga diatur secara hukum.

Poster yang dibagikan kepada warga RW 08 dan disebarkan di tempat-tempat umum RW 08 Kelurahan Sambiroto Kelurahan Tembalang
Sosialisasi yang dilakukan secara online melalui google meet kepada warga RW 08 Kelurahan Sambiroto

Tak hanya sosialisasi online, mahasiswa Universitas Diponegoro menyebarkan poster di sekitar wilayah RW 08 yang bertema vaksinasi sebagai bahan edukasi bagi masyarakat sekitar yang melihatnya. Mahasiswa Universitas Diponegoro juga menyiapkan video edukasi mengenai sosialisasi  vaksinasi kepada warga RT 08, Kelurahan Sambiroto, Kecamatan Tembalang yang kemudian disebar luaskan pada Senin, 19 Juli 2021 agar masyarakat lebih memahami lebih lanjut mengenai vaksinasi.

Pembagian Poster tentang Vaksinasi di Balai RW 08

Monitoring program kerja terkait materi vaksinasi juga dilakukan oleh mahasiswa Universitas Diponegoro melalui aplikasi WhatsApp pada Selasa, 20 Juli 2021.

Membagikan Video Edukasi Kepada Ketua RW 08 yang akan disebarkan ke warga melalui Grup WA

Dalam monitoring program kerja, mahasiswa Universitas Diponegoro mendapatkan respon positif dari warga RW 08, Kelurahan Sambiroto, Kecamatan Tembalang bahwa program yang dilakukan berjalan dengan lancar karena bagi warga RW 08 edukasi yang didapatkan melalui sosialisasi ini sangat berguna pada daerahnya agar kepekaan warga sekitar terhadap pentingnya program vaksinasi COVID – 19 dapat meningkat dan diharapkan agar melalui sosialisasi ini warga sekitar dapat lebih peka dan mengikuti anjuran pemerintah mengenai protokol kesehatan dan vaksinasi COVID – 19. “Program sosialisasi vaksinasi ini menurut saya sangat berguna bagi saya dan warga sekitar, melalui program ini saya menjadi lebih peka dengan hal – hal terkait COVID – 19 dan salah satu cara menghindarinya dengan vaksinasi. Harapan saya sosialisasi ini tidak hanya berguna dan diterapkan pada saya saja namun warga lain ikut menerapkan edukasi yang dapat diambil dari program ini.” Ujar Ibu Heru Ketua RW 08, Kelurahan Sambiroto, Kecamatan Tembalang.

Mahasiswa Universitas Diponegoro juga memiliki harapan yang sama dengan warga RW 08, Kelurahan Sambiroto, Kecamatan Tembalang yakni agar melalui sosialisasi ini dapat terealisasikan Herd Immunity pada RW 08, Kelurahan Sambiroto, Kecamatan Tembalang serta dapat mengurangi kasus positif yang terjadi di Kota Semarang.

Penulis : Fauzia Febrianti – Fakultas Ekonomika dan Bisnis

Editor : Hendrik A.S