Tingkatkan Herd Immunity, Mahasiswa Undip Sosialisasikan Pentingnya Vaksinasi
Corona virus (Covid-19) telah menciptakan krisis kesehatan global yang berdampak pada berbagai sector diantaranya sector pendidikan, ekonomi, pariwisata, serta kesehatan masyarakat. Pada kota Semarang sendiri, tercatat sebanyak 244.043 yang telah terkonfirmasi positif covid 19 dan pada bulan juni 2021 dilaporkan terjadi lonjakan kasus covid 19 hingga 700% (corona.jatengprov go.id). Guna menekan kasus yang terus bertambah, pemberian vaksin COVID-19 mulai dilakukan. Pemberian vaksin ini merupakan solusi yang dianggap paling tepat untuk mengurangi jumlah kasus infeksi virus SARS-CoV-2 penyebab penyakit COVID-19. Namun, di Indonesia sendiri angka vaksinasi baru mencapai 6,96%. Selain itu masih terdapat setidaknya 19,2% dari masyarakat yang memiliki keraguan pada vaksinasi Covid 19 (kabar24.bisnis.com).
Kota Semarang merupakan kota dengan angka positif Covid 19 tertinggi di Jawa Tengah, dengan total kasus aktif pada tanggal 16 Juni 2021 yaitu 21.196 terkonfirmasi (corona.jatengprov go.id). Kasus Covid 19 yang semakin meninggi diakibatkan oleh kurangnya kesadaran masyarakat tentang bahaya Covid 19, kurangnya pengetahuan mengenai pencegahan penyebaran virus corona, serta kesadaran vaksinasi yang masih belum optimal. Selain itu juga adanya ancaman penyebaran virus covid 19 yang lebih cepat karena masuknya varian virus baru.
Ditengah kesimpangsiuran berita terkait vaksinasi Covid-19 yang menyebabkan keraguan masyarakat, maka dibutuhkanlah sumber edukasi yang dapat diakses dan dipahami dengan mudah serta disajikan dalam infografis yang menarik. Masyarakat dapat mengakses informasi mengenai vaksinasi secara mudah dan terpercaya yang disajikan dengan infografis menarik seperti poster. Hasil yang diharapkan dari terlaksananya program ini yaitu: masyarakat dapat memahami tentang informasi mengenai vaksinasi dan munculnya kesadaran masyarakat untuk melakukan vaksinasi.
Sosialisasi dilaksanakan selama 6 hari dengan membagikan 3 poster, yaitu: Poster Pentingnya Vaksinasi, Poster Alur Vaksinasi di Semarang, dan Penanganan KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi). Hari pertama (21 Juli 2021) dilakukan sosialisasi pentingnya vaksinasi dan penempelan poster pada tempat usaha fotocopy di daerah Muktiharjo Kidul. Hari selanjutnya dilakukan sosialisasi pentingnya vaksinasi dan penempelan poster pada tempat usaha pakaian dan masyarakat sekitar daerah Muktiharjo Kidul. Hari ketiga (23 Juli 2021) dilakukan sosialisasi alur vaksinasi Kota Semarang dan penempelan poster pada tempat usaha sepatu di daerah Muktiharjo Kidul. Kemudian pada tanggal 24 Juli telah dilakukan sosialisasi dengan tema alur vaksinasi Kota Semarang pada tempat usaha buah mulai dari pemiliki hingga seluruh karyawan dan masyarakat disekitarnya. Hari ke-5 dilakukan sosialisasi dan penempelan poster Penanganan KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi) pada pemilik usaha grosir pangan. Serta hari terakhir yaitu sosialisasi dan penempelan poster Penanganan KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi) pada tempat usaha warteg.
Sosialisasi dilakukan secara langsung dan informal pada masyarakat. Masyarakat terlihat sangat antusias saat pelaksanaan kegiatan. Besar harapan, angka vaksinasi di Muktiharjo Kidul semakin meningkat.
—
Annisa Gata Setianingtyas Dosen
Pembimbing: Dr. Fuad Muhammad S.Si., M.Si