Naiknya Kasus Covid-19, Mahasiswa UNDIP Melakukan Webinar Mengenai Pentingnya Perlindungan Ekstra untuk Mencegah Penularan Covid-19
Semarang (4/8) – Naiknya kasus covid-19 di Indonesia membuat tingkat kewaspadaan terhadap kesehatan menjadi ketat. Banyaknya korban jiwa akibat kasus covid-19 yang semakin melonjak mengharuskan kita sebagai objek yang rentan terkena penularan covid-19 untuk melakukan perlindungan ekstra agar dapat terlindungi dari virus covid-19 yang kian meresahkan ini. Terlebih lagi adanya varian baru penularan covid-19 yaitu varian delta yang dapat tertular cepat hanya dengan berpapasan saja.
Berkaitan dengan berjalannya KKN TIM II UNDIP 2021 di tengah pandemi covid-19 ini, mahasiswa UNDIP melaksanakan kegiatan webinar yang bertujuan untuk memberikan informasi terkait pentingnya perlindungan ekstra di tengah kasus pandemi covid-19 yang kian hari kian melonjak tinggi. Partisipan dari webinar ini yaitu warga RW 06 Kelurahan Wonotingal dan beberapa mahasiswa KKN yang juga ikut terlibat. Topik utama dalam webinar ini membahas mengenai beberapa upaya yang mudah dan praktis untuk melindungi diri dari penularan covid-19 melalui penggunaan double mask atau masker ganda dan selalu membawa handsanitizer ketika berpergian.
Berdasarkan anjuran dari beberapa instansi kesehatan seperti Centers for Disease Control and Prevention, menganjurkan untuk menggunakan double mask atau masker ganda apabila hendak beraktivitas diluar. Penggunaan double mask ini diklaim sebagai salahsatu upaya terpraktis untuk mencegah penularan covid-19. Cara penggunaannya pun juga terbilang mudah, dengan menggunakan masker medis terlebih dahulu kemudian dilapisi dengan masker kain untuk bagian depannya. Selain praktis, menurut penelitian dengan menggunakan double mask ini memiliki kefektivan hingga 85-95%.
Selain menggunakan double mask atau masker ganda, membawa handsanitizer ketika berpergian juga dinilai sebagai salahsatu upaya untuk mencegah penularan covid-19. Berdasarkan penelitian handsanitizer memiliki tingkat kefektivan hingga 60% untuk membunuh kuman dan virus yang menempel pada tangan maupun benda lainnya.
Penulis: Nadia Widianti