Kelurahan Kaligawe Dalam Pengetahuan Literatur Finansial di era Pandemi Covid-19

Semarang, (07/08/2021) – Kecerdasan finansialdalam persaingan hidup modern saat ini mutlak harus dimiliki oleh setiap individu. Hal tersebut diperlukan karena kecerdasan finansial merupakan modal untuk memperbaiki kesejahteraan masing-masing individu. Sering sekali terlihat kegagalan seseorang dalam mengelola keuangan bukan disebabkan karena rendahnya pendapatan suatu individu, tetapi lebih ke faktor ketidaktahuan individu dalam mengalokasikan pendapatan pada pos-pos tertentu.

Kecerdasan finansial mencakup kemampuan seseorang untuk membedakan pilihan keuangan, mendiskusikan uang dan masalah keuangan tanpa merasakan perasaan tidak nyaman baik dalam perencanaan masa depan maupun evaluasi di masa sebelumnya, dan menanggapi dengan baik setiap peristiwa kehidupan yang berpotensi mempengaruhi keputusan keuangan sehari-hari, termasuk peristiwa dalam ekonomi umum.

Untuk itu diperlukan yang dinamakan literasi finansial atau kegiatan masyarakat untuk membaca  berbagai macam pengetahuan finansial. Misalnya, pengetahuan dalam premi asuransi di perusahaan asuransi tertentu, UMD di daerah asalnya, pengeluaran yang tidak perlu, investasi yang cocok untuk masa sekarang, pencatatan anggaran belanja atau konsumsi dan berbagai pengetahuan finansial lainnya. Hal itu dirasa sangat cocok dalam perencanaan masa depan atau evaluasi di masa pandemi Covid-19 ini.

Kita semua mengetahui bahwa masa pandemi Covid-19 ini cukup mengkhawatirkan di berbagai kalangan masyarakat. Penutupan toko-toko, pembatasan jam malam, penerapan protokol kesehatan di setiap tempat termasuk wajib memakai masker, penjagaan jarak, dipisahkan jarak antre dan lain-lain merupakan dampak dari pandemi Covid-19 yang merugikan keuangan khususnya untuk pemilik lahan usaha, wiraswasta, dan pedagang. Oleh karena itu, diperlukannya peningkatan kecerdasan dalam urusan keuangan atau finansial sehingga dapat meminimalkan pengeluaran akibat dari berbagai kondisi tersebut.

Sesuai dari surat edaran bahwa KKN harus dilaksanakan secara online mahasiswa terdorong untuk melakukan sosialisasi mengenai materi pada dua paragraf awal. Meskipun begitu, mahasiswa sadar bahwa kegiatan sosialisasi secara online tidak seefektif daripada kegiatan sosialisasi secara offline. Dengan izin ibu PKK dan ketua RW 10 Kaligawe, mahasiswa-mahasiswa yang melaksanakan kegiatan KKN di daerah terkait diperbolehkan untuk menyosialisasikan program kerjanya melalui grup WhatsApp dengan pengundangan anggota grup menurut kepentingan dan klasifikasi dari programnya.

Sosialisasi program kerja menggunakan WhatsApp

Dalam melaksanakan kegiatan program melalui grup WhatsApp tersebut, mahasiswa terlebih dahulu mempersiapkan bahan-bahan untuk materi sosialisasi literatur finansial. Dalam hal tersebut diperlukannya pembuatan modul, buku rekomendasi serta poster yang menarik tentang literasi finansial. Pembuatan modul ini terdiri dari cover yang menarik, pengertian literatur, penelitian terdahulu, aspek-aspek literatur finansial, finansial pada tingkat pendapatan, rasionalitas, manfaat, dan langkah-langkah atau tips cerdas dalam menghadapi segala permasalahan keuangan di masa pandemi Covid-19. Kemudian, poster dibuat lebih ringkas yang terdiri dari materi modul serta informasi terkini mengenai literasi finansial di Indonesia.

Setelah mengumpulkan semua bahan materi, pembuatan caption untuk dijabarkan merupakan hal yang penting, terutama dari segi aspek waktu dan kalimat yang menarik perhatian modern ini. Terlebih lagi masyarakat Kaligawe yang mayoritas pekerjaannya adalah buruh dan wiraswasta di mana memiliki waktu kesibukan di sepanjang harinya. Setelah melakukan kegiatan sosialisasi online, selain memasang poster, mahasiswa memonitor keadaan dan pengetahuan bagi warga RW 10 Kaligawe mengenai literasi finansial secara offline. Mahasiswa KKM TIM II melaksanakan KKN secara online serta memonitor secara offline dengan harapan dapat memberikan pengetahuan lebih, khususnya untuk menghadapi kondisi keuangan di masa pandemi Covid-19 ini.

Bersama Yulvira menyosialisasikan dan memonitor program kerja ke Masyarakat Kaligawe

Penulis            : Ariq Leuditya Furqon 

DPL                    : Dr. Ir.  Martini, M.Kes.

Semarang, 7 Agustus 2021 

Ayo Tingkatkan Literasi Finansial Indonesia!