Tingkatkan Ketahanan Pangan Rumah Tangga Dengan Budidaya Tanaman Hidroponik Sistem Wick Di Pekarangan Rumah

Banyumanik (4/8) – Tahun ini kegiatan KKN mahasiswa Universitas Diponegoro berbeda dari tahun – tahun sebelumnya. Adanya pandemi Covid – 19 membuat kegiatan KKN Undip Tim II 2020 dilakukan secara online di kampung halaman masing – masing.
Program KKN Tim II Universitas Diponegoro 2021 mengusung tema ‘Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi Covid – 19 Berbasis Pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)’. Ketahanan pangan merupakan salah satu point dari pencapaian progam Sustainable Development Goals (SDGs) menuju target 2030 tanpa kelaparan dan kemiskinan.
Social distancing merupakan salah satu aturan pemerintah yang bertujuan untuk mengurangi penularan Covid – 19. Dengan adanya social distancing membuat ruang gerak masyarakat menjadi terbatas dan terhindar dari kerumunan. Berdasarkan survey dan observasi lokasi KKN, warga RT. 05 RW. 01 masih belum menerapkan social distancing ketika berkebun di lahan milik bersama.
Mahasiswa KKN Undip Tim II Periode 2021 Kelurahan Banyumanik, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang melaksanakan kegiatan KKN dengan menggandeng Ibu – ibu PKK Aspol Banyumanik 1 RT. 05 RW. 01. Kegiatan KKN berupa sosialisasi budidaya tanaman hidroponik di pekarangan rumah. Budidaya tanaman hidroponik dilakukan dengan sistem wick (sumbu) yang mana dapat memanfaatkan dari kit yang telah dibagi kepada warga.
Program kegiatan ini bertujuan untuk mengajak ibu – ibu memproduksi sumber pangan rumah tangganya sendiri sehingga dapat meningkatkan ketahanan pangan rumah tangganya juga untuk turut serta membantu salah satu aturan pemerintah yaitu social distancing, karena warga tidak harus berkebun di lahan milik bersama.
Warga memberi respon positif mengenai program budidaya tanaman hidroponik sistem wick (sumbu) dengan ikut serta ketika kegiatan sosialisasi berlangsung dan turut aktif pada sesi tanya jawab.
“Program ini sangat bagus di terapkan, karena masyarakat dapat memanfaatkan pekarangan rumah untuk bercocok tanam. Harapannya sih nanti masyarakat terutama ibu – ibu mau dan bisa memanfaatkan lahan pekarangan rumahnya buat menanam sayuran seperti ini, karena selain untuk mensuplay pangan sendiri juga sangat bagus untuk meningkatkan produktivitas di masa pandemi. Warga juga terhindar dari kerumunan karena nanamnya kan di pekarangan masing – masing.” Tutur Ibu Susi selaku Ketua PKK RT.05 saat ditemui terkait pelaksanaan program KKN yang telah di laksanakan.
Mahasiswa : Karin Mega Rastradinar
Dosen Pembimbing : Dr. Khairul Anam, S.Si., M.Si.