PPKM Darurat, Mahasiswa KKN Undip Kenalkan Bahan Hayati Laut guna Meningkatkan Imunitas untuk Mengurangi Penyebaran Covid-19
Semarang (3/8/2021), meningkatnya angka positif Covid-19 di Indonesia membuat pemerintah mengeluarkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat. PPKM yang dimulai sejak Sabtu (3/7/2021) dan telah diperpanjang hingga Senin (9/8/2021), harapannya dapat menurunkan angka positif Covid-19 di Indonesia. Covid-19 memiliki sifat self-limiting, sehingga tindakan pencegahan seperti pembatasan sosial dan meningkatkan imunitas lebih diutamakan.
“Banyak warga saya juga terpapar Covid-19, beberapa dari mereka merupakan lansia,” ujar Ibu Sekretaris RW 06 saat ditemui di rumahnya dalam rangka melakukan perizinan Kuliah Kerja Nyata (KKN), Kamis (1/7/2021). Beberapa penelitian mengatakan banyak pasien Covid-19 yang sembuh dengan memperkuat sistem imun. Permasalahan tersebut Rayvan Bimo Pradipta sebagai mahasiswa KKN Universitas Diponegoro Tim II 2021 melakukan edukasi yang memperkenalkan bahan hayati laut yang berpotensi meningkatkan imunitas.
“Kalau saat ini yang dibutuhkan himbauan, poster sepertinya lebih pas,” ujar ujar Ibu Sekretaris RW 06 melalui WhatsApp saat berkoordinasi mengenai pelaksanaan program kerja, Senin (9/7/2021). “Edukasi yang diperlukan dalam pencegahan Covid-19 saat ini sangat diperlukan, poster tersebut boleh ditempel di lingkungan RW 06 seperti Balai RT” ujar ujar Ibu Sekretaris RW 06 saat ditemui di rumahnya untuk perizinan penempelan poster dilingkungan RW 06, Jumat (16/7/2021).
Pembatasan sosial dan larangan adanya kerumunan tidak menghalangi tersampaikannya edukasi. Poster tidak hanya ditempelkan di lingkungan sekitar RW 06, tetapi juga melalui WhatsApp Grup warga. Harapannya edukasi tersebut dapat memberikan manfaat bagi warga RW 06, Padangsari dan sekitarnya.