Tingkat Penggunaan Internet Meningkat pada Masa Pandemi, Mahasiswa Undip Kenalkan Internet Positif sebagai Media Bantu Belajar Siswa SD

Mahasiswa KKN Undip kenalkan internet positif pada siswa kelas 5 SD (Foto: Amelia Friska Cahyani/Dokumentasi)

Demak – Pandemi Covid-19 membawa implikasi pada berbagai segi kehidupan masyarakat. Akibat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), aktivitas belajar mengajar yang biasanya dilakukan secara langsung di ruang kelas harus dialihkan ke metode daring. Kegiatan belajar dari rumah atau school from home inilah yang mendorong tingginya tingkat penggunaan internet pada anak usia sekolah termasuk siswa Sekolah Dasar.

Internet memang memberikan berbagai kemudahan, namun apabila tidak dimanfaatkan secara bijak, internet juga dapat memberikan dampak negatif pada penggunanya. Khawatir akan dampak buruk internet pada anak, Amelia Friska Cahyani, Mahasiswa Ilmu Pemerintahan Universitas Diponegoro kenalkan internet positif kepada siswa kelas 5 SD Negeri Kuripan 3. Program dilaksanakan selama dua hari, hari Jumat dan Senin, 6 dan 7 Agustus di ruang kelas 6 SD Negeri Kuripan 3.

Siswa kelas 5 yang berjumlah 39 orang anak dibagi kedalam 4 kloter berbeda. Setiap kloternya diikuti oleh 10 hingga 9 anak. Namun sebelum hari H pelaksanaan program, Amelia dan Annisa, mahasiswa KKN Tim 2 Undip Desa Kuripan telah menyusun video edukasi mengenai komputer dan internet untuk dibagikan kepada siswa melalui WhatsApp grouo kelas. Melalui video tersebut, siswa diharapakan memiliki gambaran mengenai komputer dan intenret sebelum dilaksanakannya progra. Video tersebut dapat diakses pada tautan https://youtu.be/iwb9wkp3Xog dan https://youtu.be/zO7iwDhRq-k.

Mahasiswa KKN Undip jelaskan mengenai literasi digital kepada siswa SD (Foto: Amelia Friska Cahyani/Dokumentasi)

Acara dimulai dengan pemaparan materi mengenai manfaat komputer, internet positif dan literasi digital dalam proses belajar. Kemudian dilanjutkan dengan praktik dasar penggunaan komputer. Dan diakhiri dengan games edukasi secara bekelompok. Seluruh peserta terlihat sangat antusias, terutama pada saat praktik penggunaan komputer secara langsung. Selama kegiatan berlangsung, seluruh pihak yang telibat tidak lupa menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Urgensi dan latar belakang dilaksanakannya program tersebut antara lain adalah rendahnya kemampuan memanfaatkan internet dalam proses belajar secara umum dan rendahnya kemampuan siswa kelas 5 SD Negeri Kuripan 3 dalam mengoperasikan komputer secara umum. Selain itu, menurut Ibu Pon selaku Kelapa Sekolah SD Negeri Kuripan 3, siswa kelas 5 akan segera mengikuti Asesmen Nasional yang dilaksanakan secara daring dengan menggunakan komputer pada bulan Oktober mendatang. Kemudian, Pak Teguh selaku wali kelas 5 SD Negeri Kuripan 3 berharap pengetahuan yang telah mahasiswa KKN Undip bagikan dapat bermanfaat dan menjadi bekal bagi anak-anak saat mengikuti Asesmen Nasional nantinya.