Kasus Covid-19 Terus Melunjak, Mahasiswa KKN UNDIP Lakukan Pendampingan Penanaman Sambiloto Sebagai Pendukung Ketersediaan Obat penjaga Imun Tubuh Di Masa Pandemi Covid-19

Candimulyo, Rembang (13/08/2021). Mahsiswa KKN Universitas Diponegoro Semarang melakukan pembinaan penanaman sambiloto untuk mendukung ketersediaan obat herbal penjaga imun tubuh di masa pandemi Covid-19.

Sistem imunitas tubuh sangat diperlukan terutama di tengah melunjaknya kasus Covid-19. Salah satu tanaman yang mampu menjaga daya tahan tubuh yaitu sambiloto. Tanaman sambiloto dianggap semak-semak atau tanaman liar bagi masyarakat sekitar, nyatanya tanaman sambiloto memiliki manfaat untuk meningkatkan dan mengendalikan imun tubuh terutama di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang ini. Tanaman sambiloto di Desa Candimulyo tersedia tidak begitu banyak dan jauh dari jangkauan seperti hutan desa yang jauh dari perkampungan. Masyarakat biasanya menggunakannya sebagai pakan ternak. Masyarakat kurang mengetahui betapa pentingnya manfaat tanaman sambiloto sehingga ketersediaannya mulai menipis. Tanaman sambiloto termasuk tanaman yang mudah tumbuh dan mudah dalam pemeliharaan.

Tanaman sambiloto (Andrographis paniculata Ness) bermanfaat untuk meningkatkan fungsi sistem imunitas dalam tubuh seperti leukosit yang dapat melawan bakteri maupun antigen yang lain, anti inflamasi dan juga mampu menjadi imunosupresor yang mampu mengendalikan sistem kekebalan tubuh yang meningkat melebihi batas normal. Tanaman sambiloto menjadi obat herbal yang aman dikonsumsi dan tidak memiliki efek samping yang serius.

Program kerja KKN disampaikan kepada Karang Taruna Kelurahan Candimulyo, Kecamatan Sedan, Kota Rembang. Sosialisasi dilaksanakan secara tatap muka dengan menerapkan protokol kesehatan. Sosialisasi meliputi penerapan prinsip 5M, manfaat sambiloto dan penanaman sambiloto. Adanya program penanaman sambiloto diharapkan mampu mendukung ketersediaan tanaman sambiloto dan mampu menyadarkan masyarakat untuk mengkonsumsi tanaman sambiloto sebagai obat herbal dalam menjaga imun tubuh di masa Covid-19.

Penulis: Zahrotul Afidah

DPL: Prof. Dr. Dra.  Meiny Suzery MS