Cakupan Imunisasi Menurun, Mahasiswa Undip Sosialisasikan Pentingnya Imunisasi Lengkap di Masa Pandemi

Semarang (22/8)-Kondisi pandemi saat ini memberikan dampak yang besar terhadap keberjalanan program kesehatan di Indonesia, termasuk Program Imunisasi Nasional. Pada umumnya, cakupan imunisasi pada anak mengalami penurunan. Hal tersebut dikarenakan tingginya angka kasus Covid-19 yang menyebabkan orangtua takut untuk membawa anaknya ke fasilitas kesehatan seperti posyandu dan puskesmas untuk mendapatkan imunisasi.

Hal inilah yang mendorong Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat UNDIP, Gilang Aditya, dengan Dosen Pembimbing Dr. Cahya Tri Purnami, S.KM., M.Kes untuk melakukan sosialisasi terkait pentingnya pemberian imunisasi secara lengkap pada anak, khususnya anak usia dibawah dua tahun (baduta). Kegiatan tersebut dilakukan pada 13 November lalu di RW 1 Kelurahan Penggaron Kidul, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang.

Kegiatan tersebut dilakukan bersama dengan kader posyandu setempat. Bersamaan dengan kegiatan tersebut, dilakukan kegiatan pengukuran dan pencatatan pertumbuhan anak yang meliputi tinggi badan, berat badan, lingkar kepala, dan panjang badan anak. Kegiatan tersebut dirancang sebagai program dalam kegiatan KKN Tematik yang diadakan oleh UNDIP dan UNICEF dan dihadiri lebih dari 40 orang warga Kelurahan Penggaron Kidul.

Seluruh warga yang hadir pada kegiatan tersebut diberikan edukasi pentingnya pemberian imunisasi secara lengkap walaupun anak mereka tidak termasuk dalam usia dibawah dua tahun. Hal tersebut dilakukan agar nantinya warga yang hadir dapat mengingatkan / memberikan informasi ke warga atau orangtua lainnya. Menurut Bu Un, salah satu kader posyandu, kegiatan yang dilakukan dapat meningkatkan pengetahuan orangtua terutama orangtua yang bingung atau masih takut untuk mengimunisasikan anaknya di masa pandemi seperti saat ini.

Imunisasi pada anak penting untuk diberikan secara lengkap agar anak mendapatkan imunitas atau kekebalan sehingga terhindar dari berbagai penyakit. Karena manfaatnya yang sangat penting, anak tetap bisa mendapatkan imunisasi dengan menerapkan protokol kesehatan yang baik sehingga orangtua tidak perlu takut akan kegiatan imunisasi.

Penulis : Gilang Aditya

Editor : Dr. Cahya Tri Purnami, S.KM., M. Kes