Dusun Kaligawe Rawan Longsor, Mahasiswa KKN-T KHDTK Wana Dipa UNDIP Batch II Membuat dan Memasang Rambu Tanda Bahaya pada Titik Rawan Longsor

Dusun Kaligawe, Kelurahan Susukan, Kab. Semarang (19/12/2021) Bencana longsor sering kali terjadi di Dusun Kaligawe karena tanah pada dusun tersebut merupakan tipe tanah gerak. Tiap tahun kerap terjadi longsor, terutama saat musim hujan, dimana titik longsor tersebut berada dekat dengan permukiman warga yang dapat membahayakan jiwa. Tak hanya rumah warga yang runtuh akibat longsor dan tanah gerak, akses jalan juga kerap kali ditutup karena rusak.

Tanah longsor terjadi secara tiba-tiba, untuk mencegah terjadinya bahaya pada warga, perlu adanya rambu peringatan bahaya. Namun, pada realitanya di sepanjang jalan dan titik rawan longsor belum terdapat rambu atau signage tanda bahaya, sehingga suatu saat dapat membahayakan warga maupun pengunjung yang melewati area tersebut. Maka dari itu, perlu adanya rambu rawan longsor pada titik rawan longsor, supaya siapapun yang melewati atau melintasi area tersebut dapat tetap waspada.

Maka dari itu, mahasiswa KKN membuat dan memasangkan rambu atau signage rawan longsor di 2 titik, yaitu RT 5 dan 6. Dalam pemasangan rambu rawan longsor, mahasiswa KKN dibantu oleh karang taruna serta Bapak Yono selaku Ketua RT 04 Dusun Kaligawe. Rambu tersebut menjadi peringatan warga dan masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati saat melintasi area rawan longsor.

Pemasangan Rambu Rawan Longsor pada RT 06 Dusun Kaligawe
Pemasangan Rambu Rawan Longsor pada RT 05 Dusun Kaligawe
Foto Bersama Ketua RT 04 dan Karang Taruna Dusun Kaligawe

Penulis : Niabella Imania Putri & Dimas Hadi Prayogo – Arsitektur 18

Dosen Pembimbing : Dr. Drs. Jafron Wasiq Hidayat, M.Sc

KKN-T KHDTK Wana Dipa Undip Batch II 2021