Peningkatan Potensi Dukuh Druwak, Desa Logede dengan Industri Rumahan “TALAK” (Talas Druwak)

DSCF5272

Klaten- Industri Rumahan atau Home Industry adalah rumah usaha produk atau juga perusahaan. Sekarang ini, banyak sekali produk-produk yang dihasilkan dari industri rumahan, produk yang dihasilkan dapat berupa kerajinan, makanan, minuman atau barang-barang lainnya.

Dukuh Druwak, Desa Logede, Kecamatan Karangnongko memiliki banyak potensi yang dapat dikembangkan, salah satunya talas. Namun, masyarakat Druwak belum begitu mengoptimalkan potensi tersebut, selama ini talas biasanya hanya dijual mentah ke pasar atau sebatas untuk konsumsi rumah tangga.

Melihat peluang tersebut TIM KKN PPM TEMATIK MERAPI UNDIP 2017 berinsiatif untuk mengadakan pelatihan untuk membuat inovasi olahan dari talas yaitu berupa kripik talas dengan berbagai rasa yang diberi nama “TALAK” (Talas Druwak). Pelatihan pembuatan keripik Talak (Talas Druwak) ini ditujukan kepada ibu-ibu warga Dukuh Druwak, tujuannya adalah untuk memberdayakan dengan mengubah talas menjadi produk olahan yang memiliki nilai ekonomi lebih.

Pelatihan diadakan pada hari Kamis, 20 Juli 2017, selama proses pelatihan ibu-ibu diberikan pengetahuan mengenai manfaat dan potensi talas. Selanjutnya mereka diajarkan untuk membuat keripik talas (Talak) aneka rasa secara langsung. Dalam pelatihan ini mereka dibekali pula dengan perencanaan biaya  inventori, serta pembuatan label produk, dengan begitu mereka tidak hanya terampil dalam membuat olahan keripik Talak namun juga bisa mengembangkannya menjadi suatu usaha.

Antusiasme ibu-ibu pada kegiatan pelatihan ini sangat tinggi, hal ini dapat terlihat dari banyaknya jumlah peserta yang ikut serta pada pelatihan. Seusai pelatihan, banyak ibu-ibu yang mengutarakan niatnya untuk ikut merintis usaha “Talak”. Niat tersebut pun perlahan telah mulai direalisasikan oleh beberapa ibu-ibu dukuh Druwak secara bersama-sama.

Saat ini produk “Talak” telah mulai diproduksi dan dipasarkan mulai dari warung-warung sekitar sampai ke kecamatan lain. Warga berharap dengan produk “Talak” ini dapat membantu perekonomian keluarga serta memperkenalkan dukuh Druwak kepada masyarakat luas.