Waspada Hipertensi! Mahasiswa KKN UNDIP Gencarkan Edukasi Diet Rendah Garam Secara Online sebagai Upaya Cegah dan Kendalikan Hipertensi

Kabupaten Bekasi (20/01/2022) – Hingga saat ini hipertensi merupakan masalah kesehatan yang menjadi tantangan besar bagi Indonesia. Tak ubahnya di Kabupaten Bekasi, hipertensi masih menjadi salah satu dari 10 besar penyakit terhitung sejak 5 tahun terakhir. Salah satu faktor risiko hipertensi adalah konsumsi garam yang berlebihan. Garam tak dapat dilepaskan dalam konsumsi makanan sehari-hari. Namun, konsumsi garam yang berlebih justru akan menyebabkan naiknya tekanan darah.

“Memang kalau pasien hipertensi pasti setiap hari ada terus dateng ke puskesmas. Warga kita juga banyak di Kelurahan Telaga Asih ini yang hipertensi. Kalau di RT 7 yang saya tau juga banyak” kata Ketua Kader Posyandu Kelurahan Telaga Asih, Ibu Nurhayanah, Selasa (11/01).

Hal itulah yang mendorong Fira Sabrina, Mahasiswi Universitas Diponegoro prodi Kesehatan Masyarakat untuk mengadakan program penyuluhan terkait edukasi pencegahan dan pengendalian hipertensi melalui diet rendah garam (1 sdt/hari) yang telah dilaksanakan pada tanggal 20 Januari 2022. Mengingat pandemi COVID-19 yang masih berlangsung, pelaksanaan penyuluhan dilakukan secara online melalui video call grup WhatsApp masyarakat Kelurahan Telaga Asih, khususnya RT 007 RW 01.

Soft file booklet “Diet Rendah Garam: Cegah dan Kendalikan Hipertensi” serta video edukasi juga dibagikan ke grup WhatsApp agar informasi tetap dapat sampai ke masyarakat secara menyeluruh. Penyuluhan dimulai dengan pemaparan materi tentang hipertensi, pengetahuan tentang Dietary Approaches to Stop Hypertension (DASH), cara penerapan konsumsi sehat rendah garam, serta diskusi dan tanya jawab. Masyarakat sangat antusias dalam mengikuti keberjalanan program, hingga berbagi pengalamannya terkait riwayat hipertensi yang diderita.

“oh begitu ya makasih, soalnya saya juga hipertensi pernah nanya-nanya juga ke dokter soal itu (konsumsi garam dan buah pada penderita hipertensi).” kata Ibu Neneng, peserta penyuluhan yang memiliki riwayat hipertensi, Kamis (20/01).

Pemberian booklet kepada Ketua Kader Posyandu Kelurahan Telaga Asih

Booklet juga diberikan secara langsung kepada Ketua Kader Posyandu Kelurahan Telaga Asih. Program ini menuai berbagai respon positif dari masyarakat, sehingga diharapkan masyarakat lebih mewaspadai hipertensi, serta dapat lebih memahami cara mencegah dan mengendalikan tekanan darah tinggi utamanya melalui penerapan konsumsi rendah garam dengan tetap memperhatikan pola makan gizi seimbang.

Penulis: Fira Sabrina

DPL: Dr. Ir. Eny Fuskhah, M.Si