HEBOH!!! KARYA ANAK BANGSA!!! Mahasiswa Peserta KKN Tim I UNDIP Thn 2021/2022 Membuat Touchless Hand Sanitizer Demi Pencegahan Penularan Covid-19

Inovasi Touchless Hand Sanitizer dengan Sensor Infrared untuk Warga Kelapa Dua

Melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini, Ardyan Prayoga Halim (21) mencoba untuk membuat hand sanitizer otomatis dengan teknologi touchless guna mencegah potensi penyebaran Covid-19 di wilayah RT 07 / RW 05 Kelurahan Kelapa Dua, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Penyerahan ini dilakukan pada tanggal 25 Januari 2022, tepatnya di Mushola Al-Ikhlas yang terletak di kelurahan Kelapa Dua.

Salahsatu upaya yang dapat dilakukan untuk meminimalisir potensi penyebaran virus Covid-19 adalah dengan sering mencuci tangan atau bisa juga dengan menggunakan hand sanitizer. 

Namun hand sanitizer yang ada masih harus dengan sentuhan untuk menggunakanya yang dapat menjadi penyebaran virus Covid-19, maka dari itu dibuatlah hand sanitizer otomatis yang penggunaanya tanpa menyentuh yaitu dengan mendeteksi tangan yang ingin disemprot hand sanitizer.

Sejak pandemi Covid-19, standar keamanan sebuah fasilitas umum kini memang jauh berubah, karena dituntut untuk tidak hanya aman dari tindak kejahatan, namun juga aman dari bakteri dan virus penyebab penyakit. Idealnya, semua lingkungan perumahan, dan pusat perbelanjaan serta tempat-tempat umum saat ini perlu memperhatikan keamanan dari sisi kesehatan. 

Penggunaan cuci tangan dengan air dan sabun dianggap kurang praktis karena sehingga membuat masyarakat enggan mencuci tangan. Selain itu, tanpa disadari, sabun dan alat cuci tangan tersebut justru bisa menjadi media penyebaran virus Covid-19 karena disentuh oleh banyak orang. 

Oleh karena, dilakukan pengenalan kepada masyarakat menganai teknologi touchless dengan membuat hand sanitizer otomatis dengan sistem toucless agar warga tetap bisa mensterilkan tangan tanpa menambah potensi tertular virus covid-19 dan juga praktis.

Hand sanitizer ini dilengkapi dengan menggunakan sensor khusus, oleh karena itu tidak diperlukan adanya kontak fisik dalam penggunaannya.  Hal ini membuat semakin efisien dan efektif dalam mengurangi potensi penyebaran Covid-19. 

Tentunya dalam pembuatan alat ini mempertimbangkan aspek hemat dalam pembelian komponen-komponen yang diperlukan, dengan tujuan agar dapat menjangkau masyarakat kalangan menengah ke bawah agar dapat membeli komponen tersebut dan mendorong masyarakat untuk mencoba membuat sendiri.

Pembuatan hand sanitizer ini diterima dengan baik oleh Ketua RT 07 / RW 05 Kelurahan Kelapa Dua, dengan adanya alat ini selain membantu masyarakat dalam hal mengurangi penyebaran rantai Covid-19, masyarakat juga mulai memahami tentang betapa pentingnya teknologi touchless ini. Untuk penempatan hand sanitizer ini ditempatkan ditempat umum yaitu di mushola Al-Ikhlas daerah setempat.

“Dengan ini, semoga masyarakat yang berdatangan ke mushola ini dapat selalu tetap untuk menjaga protokol kesehatan dan tidak malas-malasan untuk melakukan sanitasi khususnya dengan adanya touchless hand sanitizer yang sudah tersedia sekarang ini.” harapan dari ketua RT setempat bapak Mahmud yang ikut hadir dalam acara tersebut.

Masyarakat dan pengurus mushola setempat juga ikut berperan dalam menjaga dan merawat serta menggunakan hand sanitizer tersebut ke depannya agar alat tersebut dapat berguna terus ke depannya. Harapannya dengan ini masyarakat dimudahkan dalam proses sanitasi dengan hanya perlu menggantikan batu baterai pada alat touchless hand sanitizer dan menambahkan alkohol sanitasi yang terdapat pada reservoir alat.

Lokasi : Kelurahan Kelapa Dua, Kecamatan Kebon Jeruk, DKI Jakarta

Penulis : Ardyan Prayoga Halim

Dosen Pembimbing Lapangan : Nurhadi Bashit, S.T., M.Eng.