Mahasiswa KKN Lakukan Edukasi Jajanan Aman dan Sehat pada Anak-anak sebagai Langkah Preventif Penyakit Menular dan Tidak Menular
Kabupaten Cirebon (26/01/2022) – Usia anak-anak biasanya memiliki keinginan untuk jajan yang berlebih dan cenderung memilih jajanan yang tidak sehat. Sebuah kajian literatur pada tahun 2017 menunjukkan hasil bahwa sebanyak 64,5% anak memilih makanan jajanan yang tidak sehat, seperti makanan yang mengandung vetsin berlebih dan makanan pedas yang menggunakan saus sambal berlebih, dengan alasan rasanya yang enak. Pengonsumsian jajanan yang tidak aman dan tidak sehat dapat menimbulkan penyakit menular pada jangka pendek dan penyakit tidak menular pada jangka panjang.
Berdasarkan observasi pada Sekolah Dasar (SD) di Desa Panongan, terdapat banyak penjual yang menjual berbagai macam jajanan, mulai dari yang berminyak, manis, hingga warna yang mencolok. Jajanan tersebut dapat dengan mudah dikonsumsi oleh anak-anak sehingga risiko penyakit menular dan tidak menular mengintai. Berangkat dari kekhawatiran tersebut, mahasiswa UNDIP yang berlokasi KKN di Desa Panongan, Kecamatan Palimanan, Kabupaten Cirebon, yaitu Elsanda Nur Farda Abhista, melaksanakan edukasi terkait cara pemilihan jajanan yang aman dan sehat kepada anak-anak SDN 1 Panongan pada Rabu, 26 Januari 2022 dengan media kertas tempel.
Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS) atau makanan selingan bagi anak-anak dapat menjadi sumber energi alternatif untuk memenuhi kebutuhan gizi anak selain sarapan. PJAS yang meliputi makanan utama, camilan, minuman, dan jajanan buah, boleh dikonsumsi anak-anak dengan memperhatikan keamanan, higiene sanitasi, jenis makanan, serta kandungan gizinya. Dengan edukasi ini, anak-anak diberikan materi mengenai jajanan seperti apa yang seharusnya dipilih dan dibatasi. Selain itu, dipaparkan juga dampak buruk pengonsumsian jajanan yang tidak aman dan tidak sehat agar anak-anak paham alasan mereka harus menghindari jajanan dengan kriteria tersebut.
Program ini diikuti anak-anak secara antusias dan mereka merasa senang terlibat di dalamnya. Pertanyaan-pertanyaan seputar jenis-jenis bahan makanan dalam kelompok zat gizi (karbohidrat, protein, lemak, serta vitamin dan mineral) serta jajanan seperti apa yang seharusnya dipilih dan dibatasi dapat dijawab dengan benar. Setelah program ini dilaksanakan, anak-anak telah mengerti mengenai pemilihan jajanan yang aman dan sehat sesuai pedoman dari BPOM. Program ini diakhiri dengan pemberian poster terkait materi yang telah diberikan untuk selanjutnya ditempel di dinding kelas.
#KKNTimIUNDIP2022 #UNDIP #P2KKN #LPPM #KKNUNDIP2022
Penulis: Elsanda Nur Farda Abhista (Program Studi Gizi – Fakultas Kedokteran)
DPL: Irawati, S.H., M.H