Antisipasi Gelombang Ketiga Covid, Mahasiswi Undip ajak Warga “Ketatkan” Prokes
Tangerang (28/01) – Setelah melandai sejak akhir tahun 2021, kasus Covid-19 di Indonesia kembali melonjak pada awal tahun 2022, bersamaan dengan menyebarnya virus varian baru, Omicron. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyatakan Indonesia belum memasuki gelombang ketiga Covid-19. Kendati demikian, menurut Kemenkes, puncak kasus Covid di Indonesia diprediksi akan terjadi di akhir Februari ini.
Peningkatan kasus Covid pun terjadi di Kelurahan Cikupa, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang. Dilansir dari website resmi Pemerintah Kabupaten Tangerang per 2 Februari 2022, Kelurahan Cikupa memiliki jumlah kasus konfirmasi mencapai 25 orang, tertinggi dibandingkan dengan kelurahan lain di Kecamatan Cikupa. Menyikapi hal tersebut, Melly Wijayanti, mahasiswi KKN Tim I Universitas Diponegoro 2021/2022, mengajak warga di RT 001/005 Perumahan Citra Raya, Cikupa, Kabupaten Tangerang untuk tetap waspada dan “mengetatkan” protokol kesehatan. Ajakan ini dilakukan secara online melalui grup Whatsapp berisi para warga RT 001/005.
Edukasi yang dilaksanakan secara online dirasa menjadi pilihan yang paling sesuai untuk meminimalisir kontak fisik dan mencegah penularan Covid-19 di lingkungan RT 001/005. Apalagi beberapa warga RT 001/005 telah terkonfirmasi positif Covid-19. Ajakan yang disampaikan Melly Wijayanti melalui infografis edukatif berfokus pada pembatasan mobilitas, pelaksanaan vaksin, dan protokol kesehatan yang perlu diperhatikan ketika harus keluar rumah, mengingat belakangan ini mobilitas warga sudah mulai meningkat. Selain itu, sejak akhir tahun lalu, beberapa warga mulai lalai dengan protokol kesehatan, terutama terkait penggunaan masker. “Masalah yang saya khawatirkan adalah prokes warga yang mulai longgar,” ujar ibu Ita selaku satgas Covid yang tinggal di wilayah RT 001/005, Cikupa.

Pemberian informasi dan imbauan bagi warga ini diharapkan dapat meningkatkan kewaspadaan warga sebagai usaha mencegah penularan. Dengan begitu, warga dapat beraktivitas dengan aman dan nyaman. “Saya rasa masalah Covid tidak perlu dibesar-besarkan, nanti warga malah panik, yang penting tetap waspada, prokes dijalankan,” ujar Bapak Rokhim selaku Ketua RT 001/005 saat ditemui ketika konsultasi penyusunan program kerja KKN (10/01/2022).

Penulis : Melly Wijayanti
Editor : Reny Wiyatasari, S.S., M.Hum.