WASPADA! NARKOBA MENGANCAM KUALITAS SDM INDONESIA
Batursari, Demak (28/1/2021) – Kualitas sumber daya manusia Indonesia sebagai salah satu modal pembangunan nasional perlu dipelihara dan ditingkatkan secara terus-menerus, termasuk derajat kesehatannya. Guna meningkatkan derajat kesehatan sumber daya manusia Indonesia dalam rangka mewujudkan kesejahteraan rakyat perlu dilakukan upaya peningkatan di bidang pengobatan dan pelayanan kesehatan, antara lain dengan melakukan pencegahan dan pemberantasan bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika.
Bahaya penyalahgunaan narkoba berakibat pada kualitas hidup yang terganggu. Sebab, dampak buruk narkoba tidak hanya menyerang kondisi tubuh, tapi juga bisa mengganggu aspek kehidupan yang lainnya. Misalnya, sulit berkonsentrasi saat bekerja, mengalami masalah finansial akibat terus membeli obat-obatan terlarang, hingga harus berurusan dengan pihak kepolisian jika terbukti melanggar hukum. Berbagai efek narkoba yang satu ini perlu diwaspadai karena dapat berdampak besar pada kehidupan penggunanya.
Berikut merupakan efek dari penggunaan narkoba yang berkaitan dengan kualitas sumber daya manusia :
1. Ketergantungan, ketergantungan pemakaian narkoba umumnya terjadi pada para pengguna yang sudah lama menggunakan narkoba. Pengguna akan sulit menghentikan pemakaian narkoba, bahkan ketika pengguna berusaha keras untuk berhenti.
2. Daya ingat menurun, penggunaan narkoba dapat menyebabkan penggunanya merasa mengantuk, terjadi perubahan perilaku, koordinasi tubuh terganggu, kebingungan, hingga melemahnya daya ingat seseorang.
3. Halusinasi, pengguna akan merasakan efek ini setelah beberapa jam mengkonsumsi narkoba. Dengan munculnya efek ini pengguna menjadi kesulitan untuk fokus.
4. Sulit tidur, pengguna cenderung sulit untuk memejamkan mata dan tidak dapat tidur dengan nyenyak.
5. Dehidrasi, dehidrasi dapat menyebabkan hilangnya konsentrasi seseorang dan juga membahayakan tubuh yaitu seperti serangan panik bahkan hingga kejang-kejang.
Penyelenggaraan sosialisasi di RT.01/RW.16, Batursari, Mranggen oleh Mahasiswi KKN TIM I 2021/2022 Universitas Diponegoro dengan nama Lisa Anjani dilaksanakan melalui interaksi langsung dan penyebaran video di media sosial. Penyebaran video edukasi dilakukan melalui grup whatsapp RT.01/RW.16. Dengan dilakukannya penyebaran video edukasi ini diharapkan seluruh warga dapat menerima informasi secara merata. Lisa Anjani selaku mahasiswa bimbingan Bapak Farid Agushybana, SKM, DEA, Ph.D. berharap dengan dilakukannya sosialisasi serta penyebaran video edukasi warga RT.01/RW.16 dapat menghindari adanya penyalahgunaan narkoba yang berdampak pada kualitas sumber daya manusia.
Lisa Anjani – Fakultas Peternakan dan Pertanian RT.01/RW.16, Batursari, Mranggen, Kab. Demak, Jawa Tengah KKN TIM I 2021/2022 Universitas Diponegoro
DPL: Farid Agushybana,SKM, DEA, Ph.D