##Mari Cegah Bencana Alam dengan Menanam Tanaman Obat Keluarga (TOGA)

Kerja Bakti Pembersihan Lahan Sekitar Tanaman Obat Keluarga RW 15

Minggu (6/2/2022) – Tim Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro (UNDIP) di RW 15 Kelurahan Wonosari Kecamatan Ngaliyan telah melaksanakan program kerja unggulan yang dilaksanakan pada Minggu, 6 Februari 2022. Proker kali ini berkenaan dengan pengenalan mitigasi bencana melalui kegiatan kerja bakti. Kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa KKN yang berjumlah 5 mahasiswa ini bekerja sama dengan warga sekitar RW 15 untuk melakukan kegiatan pembersihan dan penanaman kembali berbagai jenis tanaman obat keluarga.

Kegiatan ini menjadi salah satu upaya yang dilakukan sebagai respon terhadap pengurangan adanya risiko bencana alam melalui pemanfaatan lahan yang digunakan sebagai potensi penanaman tanaman obat keluarga yang berada di RW 15.

“Adanya kegiatan kerja bakti ini sebagai upaya dalam mitigasi bencana seperti ini dapat dijadikan sebagai alternatif atau langkah antisipasi yang tepat bagi masyarakat setempat jika sewaktu-waktu terjadi bencana alam yang tidak terduga,” ungkap salah satu mahasiswa TIM KKN UNDIP, Muhammad Anan Mahardika selaku inisiator dalam kegiatan kerja bakti tersebut.

Ketua RW 15, Eko Sulistiyono juga menjelaskan, adanya kegiatan kerja bakti terkait mitigasi bencana ini sangat membantu untuk mengumpulkan para warga agar dapat bekerja bersama dan menambah keakraban antar RT serta sebagai langkah antisipasi yang berguna apabila terjadi bencana yang tidak terduga. “Adik-adik KKN sangat membantu kami dalam kegiatan ini yang mana program ini dapat membuat warga mulai sadar akan kegunaan dan manfaat dari lahan tanaman obat keluarga di wilayah RW 15. Saya harap kegiatan ini dapat menambah wawasan para warga sekitar akan kepedulian terhadap lahan tanaman obat keluarga ini,” ujarnya.

Berbagai jenis tanaman yang ditanam tidak hanya memberikan dampak untuk alam, tetapi juga memiliki nilai komersial yang tinggi jika masyarakat dapat merawat dan mengelolanya dengan baik apalagi akhir-akhir ini banyak sekali penyakit mulai bermunculan. Sehingga masyarakat pun dapat merasakan manfaat yang tinggi dari penanaman tanaman obat keluarga. Adapun beberapa tanaman yang ditanam diambil dari persediaan tanaman obat keluarga setiap RT dan juga dari mahasiswa Tim KKN berupa tanaman parijoto, rosemary, mint, dan lain-lain.

Terlihat masyarakat sangat antusias dengan dilakukannya kegiatan penanaman tanaman obat keluarga tersebut. Keantusiasan itu terlihat dengan mereka ikut serta dalam pembersihan lahan dari rumput liar dan membantu proses kegiatan penanaman.

Ketua RW 15, Eko Sulistiyono, mengucapkan banyak terima kasih kepada Tim KKN dan berharap. “Dengan adanya kegiatan kerja bakti yang diinisiasi oleh adik-adik KKN ini, desa kami menjadi peduli dengan tanaman obat keluarga di setiap RT,” ujarnya.

Penulis: Muhammad Anan Mahardika
Dosen Pembimbing: Ir. Hermin Werdiningsih, MT