Kembangkan Potensi Wisata! Mahasiswa KKN UNDIP Sosialisasikan Panduan Pengembangan Daya Tarik Kampung Wisata Religi Makam Kramat Jati

Kota Semarang (30/01/22)

Kota Semarang memiliki beragam potensi daya tarik wisata seperti potensi alam, budaya, dan buatan yang perlu dikembangkan untuk menciptakan suatu destinasi wisata. Pemerintah Kota Semarang mengadakan program peningkatan kelas kampung tematik yang berpotensi menjadi destinasi wisata. Menurut Bappeda Kota Semarang (2021), kampung tematik potensial dinilai berdasarkan 3 aspek yaitu potensi berkelanjutan, memiliki nilai unik dan khas, serta menginspirasi. Dalam perencanaan pembangunan pariwisata perlu memperhatikan berbagai komponen daya tarik wisata. Terdapat 4 komponen daya tarik yang harus dimiliki pada suatu destinasi wisata, yaitu attraction, accessibility, amenity dan ancillary (Cooper, 1985). Pembangunan pariwisata sangat dipengaruhi oleh kesiapan destinasi wisata dalam menarik dan meningkatkan wisatawan. Oleh karena itu, diperlukan manajemen pengelolaan seluruh komponen pembentuk wisata sehingga hasilnya dapat meningkatkan daya tarik wisata dan kunjungan wisatawan.

Kampung Wisata Religi Makam Kramat Jati di Kelurahan Lamper Kidul merupakan salah satu kampung wisata religi di Kota Semarang. Kampung ini menjadi salah satu tujuan para peziarah. Kampung wisata ini berpotensi dikembangkan daya tarik wisatanya untuk memperbaiki ekonomi masyarakat lokal. Menurut Ibu Carik Lamper Kidul kampung wisata ini belum banyak dikenal oleh masyarakat luas. Hal tersebut dikarenakan daya tarik yang kurang dikembangkan seperti atraksi wisata dan fasilitas yang kurang memadai. Untuk menarik banyak wisatawan perlu mengembangkan daya tarik wisata yang dimiliki.

Oleh karena itu, dilakukan kegiatan sosialisasi pengembangan daya tarik wisata pada Kampung Wisata Religi Makam Kramat Jati di Kelurahan Lamper Kidul. Kegiatan ini dilakukan pada minggu keempat sesuai dengan timeline kegiatan KKN yaitu pada 30 Januari 2022 dengan pembuatan media booklet sebagai panduan pengembangan wisata. Harapannya masyarakat terutama para pengelola Kampung Wisata Religi Makam Kramat Jati mendapatkan informasi terkait komponen daya tarik wisata dan langkah pengembangan kampung wisata. Materi dalam panduan pengembangan daya tarik wisata ini dapat mempermudah pemerintah dalam penyusunan perencanaan untuk pengembangan kampung wisata tersebut di masa depan dan mampu menarik banyak wisatawan sehingga masyarakat mendapatkan multiplier effect pada kondisi perekonomiannya.

Penulis: Rosyifa Aura S

DPL : Yanuar Yoga Prasetyawan, S.Hum., M.Hum

Lokasi : Kelurahan Lamper Kidul, Kecamatan Semarang Selatan, Kota Semarang